Australia Gigit Jari! Larang Daging Babi AS, Langsung Dihantam Tarif Resiprokal Trump 10%

photo author
- Kamis, 10 April 2025 | 10:15 WIB
Trump tetapkan tarif resiprokal sebesar 10 persen untuk Australia (Ikatan Konsultan Pajak Indonesia)
Trump tetapkan tarif resiprokal sebesar 10 persen untuk Australia (Ikatan Konsultan Pajak Indonesia)

Sulawesinetwork.com - Kebijakan tarif "pembalasan" Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mulai menunjukkan dampaknya secara global.

Australia, salah satu negara yang sebelumnya menikmati hubungan dagang yang relatif baik dengan AS, kini harus menelan pil pahit setelah dikenai tarif impor sebesar 10 persen.

Langkah ini ternyata merupakan respons langsung Washington atas kebijakan protektif Canberra yang melarang masuknya produk daging babi dan sapi dari AS.

Baca Juga: Kabar Gembira dari Sawah! Mentan Amran Yakin Panen Raya 2025 Melimpah Ruah

Dilansir dari SBS News, Perwakilan Dagang AS, Jamieson Greer, secara terbuka mengungkapkan alasan di balik keputusan kontroversial pemerintahan Trump ini.

Meskipun AS dan Australia memiliki perjanjian perdagangan bebas, Greer menegaskan bahwa larangan Australia terhadap produk daging unggulan AS telah membuat perjanjian tersebut menjadi tidak relevan dalam konteks ini.

"Kami harus meningkatkan skor di Australia," ujar Greer dalam sidang Komite Keuangan Senat Australia pada Selasa (8/4/2025), menyiratkan adanya ketidakseimbangan dalam hubungan dagang kedua negara menurut pandangan AS.

Baca Juga: Misteri di Balik Senyum Teuku Umar: Pertemuan Mendadak Prabowo dan Megawati Ditemani Para Elite, Bahas Apa?

"Terlepas dari perjanjian tersebut, mereka melarang daging sapi kita, mereka melarang daging babi kita," lanjut Greer dengan nada tegas, menunjukkan kekecewaan AS terhadap kebijakan Australia tersebut.

Greer menjelaskan kepada para senator Australia bahwa negosiasi untuk menurunkan tarif resiprokal yang diumumkan Presiden Trump akan dilakukan secara bilateral, negara per negara.

Hal ini mengindikasikan bahwa Australia memiliki peluang untuk menghindari tarif tersebut jika bersedia mengubah kebijakan impor dagingnya.

Baca Juga: Usai Viral Liburan ke Jepang Tanpa Izin, Bupati Lucky Hakim 'Ditagih' Sulap Indramayu Jadi 'Little Tokyo'

Seperti diketahui, Trump sebelumnya telah mengumumkan akan mengenakan tarif resiprokal sebesar 10 persen terhadap impor dari berbagai negara sebagai langkah untuk menekan mitra dagangnya agar memberlakukan tarif yang lebih adil terhadap produk-produk AS.

Ia bahkan menyatakan akan mengenakan tarif yang kira-kira setengah dari tarif yang dikenakan negara lain terhadap barang-barang AS.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sytha AR

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X