Sulawesinetwork.com - Program Makan Bergizi Gratis atau MBG yang saat ini sudah mulai dilakukan sejak awal 6 Januari 2025 melibatkan banyak pihak.
Salah satu upaya untuk menyukseskan program MBG ini, peran dari desa-desa sangat diperlukan.
Seperti yang diungkap oleh Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT), Ahmad Riza Patria.
Baca Juga: KIP Kuliah 2025 Resmi Dibuka! Begini Cara Daftar dan Syarat Lengkapnya
Ahmad Riza menyatakan jika Presiden Prabowo meminta desa-desa nantinya akan ikut berpartisipasi sebagai pemasok kebutuhan program MBG ini.
“Pak Prabowo minta agar seluruh kebutuhan MBG dipasok dari desa-desa,” kata Ahmad Riza usai menghadiri pembukaan HUT KE-17 Silaturahmi Nasional Gema Desa di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu, 1 Februari 2025.
Dengan permintaan dari Presiden Prabowo tersebut, BUMDES atau Badan Usaha Milik Desa untuk segera aktif berpartisipasi dalam pemenuhan kebutuhan program MBG.
“UMKM dan koperasi semua jadi prioritas dari Badan Gizi Nasional, harapannya agar desa bisa aktif seperti yang disampaikan presiden,” imbuhnya.
Harapan perputaran uang di usaha desa dari MBG
Keikutsertaan desa-desa sebagai pemasok kebutuhan Makan Bergizi Gratis atau MBG ini juga diharapkan bisa memberikan dampak secara finansial.
Pertumbuhan ekonomi yang berasal dari program MBG ini diperkirakan bisa meningkat 4 hingga 7 kali lipat.
Baca Juga: Kementerian Imigrasi Copot Pejabat Imigrasi Bandara Soetta Imbas 44 Kasus Pemerasan
Hal tersebut mungkin terjadi karena ada perputaran uang di usaha desa atau BUMDES tersebut selama berpartisipasi di program MBG.