Sulawesinetwork - Presiden Joe Biden resmi mengundurkan diri dari kontestasi pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) 2024.
Joe Biden memilih memberikan dukungan penuh kepada Wakil Presiden Kamala Harris sebagai penggantinya.
Pengunduran diri ini diumumkan melalui unggahan di media sosial pada Minggu, 21 Juli 2024.
Baca Juga: Kasus Pornografi Anak Terungkap, Korban Merupakan Ponakan Tersangka Sendiri
Biden yang merupakan petahana dari Partai Demokrat, menyerahkan estafet kepemimpinan kepada Kamala Harris, wanita pertama dan orang kulit hitam serta Asia Amerika pertama yang menduduki jabatan wakil presiden.
Kamala Harris, Dari Kehidupan Awal Hingga Menjadi Kandidat Presiden
Kamala Devi Harris, lahir di Oakland, California pada 20 Oktober 1964, memiliki latar belakang yang menarik.
Harris dibesarkan di Berkeley, California, dalam komunitas Afrika-Amerika, dan terpapar langsung dengan aktivisme hak-hak sipil sejak usia dini.
Ibu Harris, Shyamala, adalah seorang peneliti kanker payudara ternama, sementara ayahnya, Donald, adalah profesor ekonomi di Universitas Stanford.
Setelah orang tuanya bercerai, Harris pindah ke Montreal, Quebec, pada usia 12 tahun. Di sana, Kamala Harris menunjukkan naluri politiknya dengan mengorganisasi protes.
Kembali ke Amerika Serikat, Harris menempuh pendidikan di Howard University, meraih gelar sarjana dalam ilmu politik dan ekonomi, dan melanjutkan studi di University of California, Hastings College of the Law untuk memperoleh gelar J.D. pada tahun 1989.
Karier Politik yang Cemerlang