Dalam salah satu sesi live sebelumnya, ia sempat berbagi cerita mengenai seseorang yang mengirimkan hadiah mahal melalui temannya, Erika.
Detail mengenai hadiah dan pengirimnya masih belum jelas, namun hal ini menambah spekulasi mengenai motif di balik pembunuhan brutal tersebut.
Baca Juga: TNI Jaga Kejaksaan, DPR Angkat Bicara: Penjelasan Tegas Harus Segera Diberikan!
Ketika petugas kepolisian tiba di lokasi kejadian setelah menerima laporan, mereka menemukan Valeria sudah tidak bernyawa.
Ia masih terduduk di kursinya, dengan erat memeluk boneka pink yang menemaninya saat melakukan siaran langsung terakhirnya.
Pemandangan yang pilu ini semakin menambah kesedihan atas kepergian tragis content creator muda tersebut.
Baca Juga: 'Progress X' IFG: Panggung Inspirasi Perempuan Karier, Seimbangkan Sukses Profesional dan Personal!
Pihak berwenang kini tengah melakukan penyelidikan mendalam terhadap kasus ini dan mengklasifikasikannya sebagai femisida, yaitu pembunuhan terhadap perempuan yang dilatarbelakangi oleh kebencian atau kekerasan berbasis gender.
Fakta yang lebih memilukan adalah bahwa kematian Valeria menambah daftar panjang perempuan yang menjadi korban pembunuhan di wilayah Jalisco, menjadikannya kasus kedelapan hanya dalam bulan Mei 2025 saja.
Tragedi ini sekali lagi menyoroti tingginya angka kekerasan terhadap perempuan dan perlunya tindakan tegas untuk menghentikan lingkaran setan ini.(*)
