Jeruji Besi Menanti 'Sang Ratu Kontroversi': Razman Arif Nasution, dari Rival Jadi Peramal Penahanan Nikita Mirzani

photo author
- Kamis, 6 Maret 2025 | 04:30 WIB
Razman Arif Nasution.
Razman Arif Nasution.

Sulawesinetwork.com - Riuh rendah dunia hiburan kembali dikejutkan. Nikita Mirzani, sang "Ratu Kontroversi", kini mendekam di balik jeruji besi, ditahan atas dugaan pemerasan, pengancaman, dan TPPU terhadap dokter kecantikan, Reza Gladys.

Di tengah gemuruh pemberitaan, sosok Razman Arif Nasution muncul sebagai narator tak terduga, melontarkan prediksi yang kini terbukti nyata: Nikita akan ditahan.

"Adikku" di Balik Jeruji: Empati atau Ironi?

Baca Juga: Mensos Pastikan Sekolah Rakyat Dapat Dukungan Anggaran dari Presiden Prabowo

Razman, yang pernah berseteru sengit dengan Nikita, kini bersuara dengan nada prihatin.

"Saya menyatakan sedih, prihatin terhadap terjadinya penahanan kepada adik saya Nikita Mirzani Mawardi alias NM alias Nikmir," ujarnya, seolah melupakan perseteruan masa lalu.

Namun, di balik rasa prihatin itu, terselip keyakinan yang tajam, "Sebenarnya proses penahanan ini sudah saya prediksi dari awal."

Baca Juga: Wapres Gibran Rakabuming Raka Tinjau Lokasi Banjir di Bekasi, Ajak Masyarakat Gotong Royong Mengatasi Bencana!

Prediksi Razman bukan sekadar tebakan iseng. Ia mengaku telah menyuarakannya kepada media dan keluarga Nikita, bahkan jauh sebelum penahanan terjadi.

"Dan saya sudah sampaikan ke media, dan saya sudah meyakini, bahwa ketika Nikita Mirzani memenuhi panggilan sebagai tersangka dan kemudian ditunda ke tanggal 3 (Maret), maksudnya itu kemarin dan ditunda lagi dengan alasan kurang sehat, saya sudah sampaikan ke keluarga dan tim bahwa keyakinan saya NM ditahan," ungkapnya.

"Harimau Terluka": Sindiran Pedas Razman

Baca Juga: Wali Kota Bekasi Jadi Sorotan: Mengungsi ke Hotel saat Warga Berjuang Lawan Banjir

Sebelum penahanan, Razman gencar mendesak kepolisian untuk segera memproses kasus Nikita.

Ia mengkritik kebebasan Nikita bersuara di media sosial, seolah kebal hukum.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sytha AR

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X