nasional

Prabowo Sambut Investasi Raksasa Korea Selatan, Rp30 Triliun Tambahan Siap Mengalir

Senin, 28 April 2025 | 17:41 WIB
Pertemuan Prabowo Subianto dengan para pengusaha yang tergabung dalam Federasi Industri Korea (Istimewa )

Sulawesinetwork.com - Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan delegasi pengusaha dari grup-grup industri besar Korea Selatan yang tergabung dalam Federasi Industri Korea (FKI) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/4). Pertemuan ini menjadi sinyal kuat komitmen Korea Selatan untuk memperkuat investasi di Indonesia.

Sebanyak 19 perwakilan perusahaan raksasa Korea Selatan, termasuk Lotte Corporation, Hyundai Motor Group, dan POSCO Holdings, hadir dalam pertemuan tersebut.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, yang mendampingi Prabowo, mengungkapkan bahwa nilai investasi yang sudah berjalan dari 19 grup tersebut mencapai hampir 15,4 miliar dolar AS. Bahkan, mereka berencana menambah investasi sebesar 1,7 miliar dolar AS.

Baca Juga: HMI Bulukumba Geram: Dugaan Pungli Pengangkutan Batu Gajah Libatkan Oknum Polisi, Kapolres Diminta Bersih-Bersih

"Jumlah investasi dari 19 grup tersebut totalnya hampir 15,4 miliar US$. Akan ada rencana tambahan 1,7 miliar US$. Secara total, investasi yang dilakukan dalam bentuk rupiah yang dilaporkan dan dilaksanakan ada Rp 269 triliun, dan akan ditambah lagi Rp 30 triliun," jelas Airlangga.

Dalam pertemuan tersebut, dibahas berbagai perkembangan investasi yang sedang berjalan. Salah satunya adalah proyek Lotte Chemical, yang pabrik petrokimianya dijadwalkan akan diresmikan pada September atau Oktober mendatang. Lotte bahkan menawarkan partisipasi Indonesia dalam proyek tersebut.

"Presiden secara prinsip setujui Indonesia partisipasi ke proyek tersebut. Dan diberikan tugas kepada Danantara untuk melakukan kajian dan tindak lanjut investasi tersebut," ungkap Airlangga.

Baca Juga: Bulukumba Darurat Tambang Ilegal dan Pungli? HMI Ultimatum Kapolres: Berbenah atau Angkat Kaki

Selain Lotte, perusahaan-perusahaan lain juga melaporkan perkembangan investasi mereka di Indonesia. KB Financial Group, yang mengelola Bank Bukopin, melaporkan kinerja positif mereka selama empat tahun berturut-turut. Hyundai Motor Group juga menunjukkan kinerja operasional yang baik.

POSCO Holdings menyampaikan rencana kerja sama lanjutan dengan Krakatau Steel melalui proyek Pohang Steel, dengan target peningkatan kapasitas produksi hingga 10 juta ton.

EcoPro juga telah menanamkan investasi signifikan di Morowali untuk membangun fasilitas produksi katoda prekursor dan smelter nikel. Sementara itu, KCC Glass Corporation berencana melakukan ekspansi di kawasan industri Batang.

Baca Juga: Misteri Senpi Pengacara Jakpus Terkuak! Satu Pistol Dibeli Rp30 Juta dari Buronan

Kunjungan delegasi FKI ini menunjukkan betapa pentingnya Indonesia sebagai tujuan investasi bagi perusahaan-perusahaan besar Korea Selatan.

FKI, yang menaungi 420 perusahaan terkemuka di berbagai sektor, termasuk manufaktur, ritel, jasa bisnis, dan transportasi, melihat potensi besar yang ditawarkan oleh pasar Indonesia.

Halaman:

Tags

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB