Sejalan dengan Inggris, Kanada juga menegaskan bahwa Hamas tidak boleh dilibatkan dalam pemerintahan Palestina di masa depan. Syarat ini menjadi bagian penting dari rencana pengakuan yang akan disampaikan.
Carney mengingatkan janji Presiden Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas, yang berencana menggelar pemilu pada 2026. Menurutnya, Hamas harus menghormati komitmen tersebut.
"Yang mana Hamas tidak dapat mengambil peran, dan harus mengambil langkah demiliterisasi negara Palestina," tandas Carney.
Dengan langkah ini, Kanada kini resmi bergabung dengan sejumlah negara yang mendukung penuh kedaulatan Palestina, sekaligus memberikan tekanan tambahan pada proses perdamaian yang selama ini dinilai berjalan lambat.(*)