nasional

BREAKING NEWS! Era Baru Perdagangan Indonesia-Eropa Dimulai: CEPA Tuntas, Produk RI Siap Banjiri Pasar Uni Eropa!

Selasa, 15 Juli 2025 | 09:10 WIB
Perundingan CEPA Tuntas di Brussels, Presiden Prabowo Subianto Berhasil Membuka Jalan Produk Indonesia Masuk Pasar Eropa

Sulawesinetwork.com – Kabar gembira datang dari Eropa! Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, baru saja mengumumkan keberhasilan gemilang dalam menuntaskan negosiasi panjang Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (Comprehensive Economic Partnership Agreement/CEPA) antara Indonesia dan Uni Eropa.

Ini adalah terobosan monumental yang membuka gerbang lebar bagi produk dan komoditas Indonesia untuk membanjiri pasar raksasa Uni Eropa.

“Ya, hari ini bagi saya adalah hari yang sangat bersejarah. Setelah sepuluh tahun negosiasi, kadang sangat berat, hari ini kami mencapai terobosan,” seru Prabowo dengan wajah sumringah saat bertemu Presiden Dewan Eropa, Antonio Costa, di Brussels, Minggu (13/7).

Baca Juga: Ketua Perpadi Bulukumba Ajak Pengusaha Penggilingan Bergerak Bersama Hadapi Tantangan dan Raih Kesejahteraan

CEPA pada dasarnya adalah perjanjian perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Eropa.

Yang lebih menggembirakan, menurut Prabowo, semua komoditas yang sebelumnya menjadi batu sandungan kini telah tuntas dibahas dan disepakati.

“Kami memiliki perjanjian untuk Indonesian-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement, yang pada dasarnya adalah perjanjian perdagangan bebas.

Baca Juga: Pahitnya Penyesalan Isa Bajaj: Tinggalkan Jakarta demi Ibu, Kini Menyesal Tak Lebih Cepat Berbakti!

Dan tampaknya, kami sangat senang bahwa hampir semua item telah kami sepakati,” jelasnya.

“Jadi tidak ada isu yang tertunda. Saya pikir semua komoditas telah dibahas, disepakati, dan pada dasarnya kami ingin melihat peningkatan partisipasi Eropa dalam ekonomi kami, dan kami juga siap untuk masuk ke dalam ekonomi Uni Eropa,” lanjut Prabowo, penuh keyakinan.

Prabowo menyoroti bahwa hubungan antara Indonesia dan Eropa adalah simbiosis yang saling menguntungkan.

Baca Juga: Bonus Atlet PON 2024 Tak Kunjung Cair, Menpora Dito Tegaskan: Itu Tanggung Jawab Daerah!

Eropa unggul dalam ilmu pengetahuan, teknologi, keuangan, dan pengalaman manajerial, sementara Indonesia kaya akan sumber daya alam kritis, mineral, dan komoditas pertanian strategis.

“Saya pikir kami memiliki hubungan simbiosis. Anda memiliki ilmu pengetahuan, teknologi, keuangan, pengalaman bertahun-tahun, manajerial dan ekonomi, dan kami memiliki sumber daya kritis, mineral, dan juga komoditas pertanian, yang saya pikir akan saling menguntungkan jika kita memiliki kesepakatan strategis ini,” tegasnya, menggambarkan potensi kolaborasi yang tak terbatas.

Halaman:

Tags

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB