Sulawesinetwork.com - Sebuah momen langka dan penuh kehangatan tercipta saat perayaan ulang tahun Didit Hediprasetyo atau Didit Prabowo pada bulan Maret lalu.
Putra Presiden Prabowo ini berhasil mengumpulkan deretan anak dan menantu para mantan dan presiden Indonesia dalam satu acara.
Potret keakraban yang terjalin di antara para "anak bangsa" ini pun sempat menghiasi media sosial, di mana Puan Maharani, Yenny Wahid, hingga Annisa Pohan tampak memamerkan kedekatan mereka pada Minggu, 23 Maret 2025.
Baca Juga: Kabar Gembira dari Sawah! Mentan Amran Yakin Panen Raya 2025 Melimpah Ruah
Rupanya, terjalinnya hubungan pertemanan yang baik lintas generasi dan latar belakang ini merupakan salah satu nilai yang ditanamkan Prabowo kepada sang putra.
Dalam sebuah video pertemuan bersama para pemimpin redaksi media massa yang diunggah di YouTube Najwa Shihab pada Rabu (9/4/2025), Prabowo mengungkapkan pesan khusus yang selalu ia berikan kepada Didit soal persahabatan, bahkan dengan anak-anak lawan politiknya.
"Anak saya, Didit itu sudah lama bersahabat dengan banyak orang, bersahabat dengan mereka-mereka itu," ujar Prabowo dengan nada bangga.
Ia kemudian menceritakan bagaimana Didit kerap meminta nasihatnya terkait undangan dari anak-anak tokoh politik.
"Dia kalau ada masalah politik, dia tanya ‘Bapak saya diundang makan oleh si A, anaknya tokoh politik ini, gimana Pak?’" kata Prabowo, menirukan pertanyaan sang putra.
Jawaban Prabowo pun selalu konsisten dan penuh nilai persahabatan.
"Boleh, kamu harus bersahabat,' saya ajarin nilai saya, ‘Didit jangan punya musuh, nggak ada urusan mau partai mana kalau dulu bapaknya nggak suka sama saya, nggak apa-apa kamu bersahabat sama dia," imbuhnya, kembali menirukan percakapannya dengan Didit.
Prabowo dengan tegas memisahkan ranah politik dengan hubungan personal. Ia menekankan bahwa perbedaan pandangan politik orang tua tidak seharusnya menjadi penghalang bagi pertemanan antar anak.
