BGN Sempat Membantah Adanya Tindak Korupsi di Program MBG, KPK Sampaikan Asal Informasinya

photo author
- Kamis, 13 Maret 2025 | 15:33 WIB
KPK Mulai Endus Dugaan Korupsi MBG Meski BGN Membantah, Jubir: Mendapatkan Info Secara Pribadi
KPK Mulai Endus Dugaan Korupsi MBG Meski BGN Membantah, Jubir: Mendapatkan Info Secara Pribadi

Sulawesinetwork.com - Ramainya berita mengenai adanya tindak korupsi akibat korupsi akibat pemotongan dana dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) masih terus dibahas.

Ketua KPK, Setyo Budiyanto, mendapatkan informasi mengenai adanya potensi penyimpangan dalam pelaksanaan program ini.

Informasi tersebut masuk langsung kepada Ketua KPK secara pribadi, bukan melalui jalur pengaduan resmi.

Baca Juga: Ini Tahapan Lengkap Verifikasi dan Validasi Rekening di Info GTK agar Tunjangan Guru Lancar

"Ketua KPK mendapatkan info secara pribadi yang perlu diverifikasi dan divalidasi," ungkap juru bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, dalam keterangan tertulis pada Rabu, 12 Februari 2025.

Hingga saat ini, belum ada laporan resmi terkait dugaan pemotongan dana MBG. Namun, KPK tetap memantau pemberitaan media dan jalur informasi lainnya.

“Jadi belum ada aktivitas apa-apa terkait hal tersebut. Namun KPK tetap memantau baik dari media maupun jalur informasi. Bila memang ada aduan, maka akan ditindaklanjuti,” jelas Tessa.

Baca Juga: Intip Spesifikasi Gahar Nokia Plus X6: Layar Lebar, Performa Tangguh dan Kamera Memukau

Tessa menambahkan bahwa Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) telah memberikan penjelasan terkait informasi yang diterima Ketua KPK.

Dengan demikian, belum ada tindakan lebih lanjut yang diambil KPK terkait dugaan ini.

Sebelumnya, Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan terkait dugaan pemotongan dana MBG yang berujung pada pengurangan porsi makanan.

Baca Juga: Cek Penjelasan Kategori 2 KIP Kuliah, Pendaftaran Sudah Dibuka

“Kami sudah menerima laporan adanya pengurangan makanan yang seharusnya diterima senilai Rp10.000, tetapi yang diterima hanya Rp8.000. Ini harus jadi perhatian karena berimbas pada kualitas makanan,” kata Setyo pada Jumat, 7 Maret 2025.

Menurut Setyo, pemotongan dana ini bukan terjadi di tingkat pusat, melainkan di daerah yang jauh dari pemerintahan pusat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hendrawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB
X