Penuh Bangga, Airlangga: Indonesia Kini Masuk 8 Besar Ekonomi Dunia!

photo author
- Kamis, 20 Februari 2025 | 10:05 WIB
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto,  (Instagram @airlanggahartarto_official)
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, (Instagram @airlanggahartarto_official)

Sulawesinetwork.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan bangga mengumumkan bahwa Indonesia kini masuk dalam delapan besar ekonomi dunia.

Berdasarkan data Dana Moneter Internasional (IMF) 2024, posisi ini dihitung berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) yang disesuaikan dengan paritas daya beli (Purchasing Power Parity/PPP), dengan nilai mencapai US$ 4,7 triliun.

"Saat ini, Indonesia berada di peringkat kedelapan dunia. Itulah sebabnya Indonesia memasuki proses aksesi OECD," ujar Airlangga dalam Indonesia Economic Summit by IBC di Shangri-La Hotel Jakarta, Selasa (18/2/2025).

Baca Juga: Daftar Menteri-Pejabat yang Dilantik Prabowo di Istana Negara, Termasuk Mendiktisaintek

Inflasi Terkendali, RI Jadi Negara dengan Resesi Terendah

Indonesia berhasil menunjukkan ketangguhan ekonominya dengan inflasi yang terkendali di angka 1,57% pada 2024, bahkan turun menjadi 0,76% pada bulan ini.

Salah satu faktor yang membantu menekan inflasi adalah kebijakan diskon 50% untuk listrik di bawah 2200 VA selama dua bulan terakhir. Pengaturan harga yang stabil ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan inflasi terendah di dunia, sekaligus memiliki risiko resesi yang sangat kecil.

Baca Juga: Momen Prabowo Beri Hormat ke Para Hakim: Rakyat Bergantung Pada Keputusan Saudara

"Indonesia adalah bagian penting dari belahan bumi selatan. Karena itu, OECD perlu memasukkan Indonesia untuk menciptakan organisasi yang lebih inklusif," kata Airlangga.

Ekonomi Tangguh: Pertumbuhan Stabil dan Kemiskinan Menurun

Dengan pertumbuhan ekonomi di atas 5%, kemiskinan di bawah 10% (tepatnya 8,57%), dan tingkat pengangguran hanya 4,91%, Indonesia semakin membuktikan diri sebagai negara dengan fondasi ekonomi yang kuat.

Baca Juga: Singgung Potensi Penyimpangan di Dapur MBG, Prabowo: Pakai Minyak Goreng yang Bersih

Selain itu, beberapa indikator ekonomi lainnya juga menunjukkan tren positif:

  • Purchasing Managers Index (PMI): 51,9
  • Indeks Keyakinan Konsumen (IKK): di atas 127,2
  • Indeks Penjualan Riil: tetap positif

"Neraca ekonomi kita tetap positif. Neraca perdagangan bahkan surplus selama 57 bulan berturut-turut dengan total US$ 31 miliar, didorong oleh pertumbuhan ekspor," ujar Airlangga.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sytha AR

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB
X