Sulawesinetwork - Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar, Idrus Marham, mengungkapkan bahwa 34 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat provinsi telah menyatakan dukungan mereka terhadap Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum pengganti Airlangga Hartarto.
Dukungan terhadap Bahlil Lahadalia sebagai Caketum Golkar menurut Idrus, akan terus bertambah dalam waktu dekat.
"Yang sudah merilis dukungan kalau nggak salah sudah 34. Yang lain itu akan menyusul, hanya masalah teknis saja. Mereka semua mencalonkan Bahlil sebagai Ketua Umum pengganti Airlangga," ujar Idrus di Jakarta Timur, Selasa, 13 Agustus 2024 seperti dikutip dari Detik.Com.
Idrus menjelaskan bahwa dukungan tersebut telah disampaikan dalam bentuk surat resmi, meskipun ia tidak merinci lebih lanjut karena itu bukan bagian dari kewenangannya.
Ia juga menekankan beberapa alasan mengapa Bahlil dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Partai Golkar.
"Pertama, kiprah Bahlil sudah terlihat jelas selama ini. Kedua, kekaderannya tidak diragukan. Ketiga, prestasinya nyata. Dan keempat, ia memiliki komunikasi yang sangat baik," kata Idrus.
Baca Juga: Jusuf Kalla Ungkap Pertemuannya dengan Bahlil, Sowan Jadi Calon Ketua Golkar
Ia juga menambahkan bahwa dengan posisi Bahlil saat ini, ia memiliki potensi besar untuk menjadi pemersatu di tengah partai yang memiliki banyak tokoh berpengaruh.
Selain itu, Bahlil Lahadalia, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Investasi RI, dianggap sebagai calon kuat untuk menggantikan Airlangga Hartarto yang secara mengejutkan mengundurkan diri dari posisi Ketua Umum Golkar.
Kedekatan Bahlil dengan Presiden Joko Widodo juga menjadi nilai tambah yang dianggap penting dalam kontestasi ini.
Baca Juga: Diduga Kebocoran Gas Elpiji Picu Kebakaran di Ujungloe Bulukumba, Satu Rumah Nyaris Ludes
Politikus Partai Golkar, Andi Sinulingga, menyebutkan bahwa selain Bahlil, dua nama lain yang muncul sebagai calon ketua umum adalah Agus Gumiwang dan Bambang Soesatyo.
Namun, dukungan luas yang diterima Bahlil dari berbagai DPD menjadikannya sebagai calon yang paling diunggulkan.