Bersaing dengan Bambang Soesatyo, Idrus Marham Jagokan Bahlil Lahadalia Jadi Ketum Golkar

photo author
- Selasa, 13 Agustus 2024 | 11:23 WIB
Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar, Idrus Marham, menyatakan dukungannya terhadap Bahlil Lahadalia untuk menjadi Ketua Umum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.  (1ST)
Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar, Idrus Marham, menyatakan dukungannya terhadap Bahlil Lahadalia untuk menjadi Ketua Umum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto. (1ST)

Sulawesinetwork - Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar, Idrus Marham, menyatakan dukungannya terhadap Bahlil Lahadalia untuk menjadi Ketua Umum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.

Menurut Idrus, meskipun ada beberapa kandidat lain yang muncul, dia yakin bahwa pada akhirnya seluruh pihak akan bersatu di belakang Bahlil.

"Biasa kan juga nanti ujung-ujungnya ke Bahlil semua," ujar Idrus pada Senin, 12 Agustus 2024 seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Baca Juga: Begini Tampang Lawan Main Video Syur Audrey Davis, Wajah Sang Mantan Kekasih Jadi Buruan Netizen

Idrus menegaskan bahwa Bahlil merupakan kader murni Partai Golkar dan telah memenuhi syarat untuk memimpin partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Punya prestasi jelas, dekat semua pihak," tambahnya.

Keputusan ini muncul setelah Airlangga Hartarto secara mengejutkan mengundurkan diri dari posisi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Juga: Ternyata Ini Motif Ibu Muda Live Mesum Bareng Selingkuhan, Pemeran Pria Diburu Polisi

Airlangga menyebut bahwa keputusannya untuk mundur diambil demi menjaga keutuhan partai dan stabilitas dalam masa transisi pemerintahan dari era Presiden Jokowi ke Prabowo Subianto.

Selain Bahlil Lahadalia, nama-nama lain seperti Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Kahar Muzakir juga disebut-sebut sebagai kandidat kuat untuk memimpin Golkar.

Namun, hingga saat ini, Partai Golkar belum secara resmi menunjuk sosok pengganti Airlangga Hartarto.

Baca Juga: Optimistis Pilgub Sulsel Head to Head, Asri Tadda: Bagus untuk Demokrasi

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, mengungkapkan bahwa mundurnya Ketua Umum menjadi salah satu syarat untuk menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), di mana keputusan mengenai pemimpin baru partai akan ditentukan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: A. Fendy Pranata

Sumber: CNN Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB
X