internasional

Isu Paus Fransiskus Mundur karena Kondisi Kesehatannya Terus Memburuk, Vatikan Jawab Begini

Senin, 24 Februari 2025 | 19:50 WIB
Muncul isu Paus Fransiskus akan mundur karena kondisi kesehatannya memburuk, Vatikan berikan penjelasan. (Dok. Media Sosial )

Parolin juga menanggapi laporan yang beredar mengenai kemungkinan pengunduran diri Paus Fransiskus.

Ia menegaskan bahwa sejauh ini tidak ada langkah resmi terkait hal tersebut.

Baca Juga: Baterai Badak, Ngebut 5G: Moto G45 5G Hadirkan Kombinasi Memukau

Paus Fransiskus telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Gemelli sejak 14 Februari 2025 akibat infeksi saluran pernapasan.

Artinya, sudah lebih dari satu minggu Paus dirawat di rumah sakit.

Saat ditanya tentang berbagai spekulasi yang beredar di media mengenai kondisi Vatikan, Kardinal Parolin menyatakan.

Baca Juga: Jam Kerja ASN Selama Ramadan 2025 Dikurangi, Cek Jadwal Lengkapnya di Sini!

"Sejujurnya, saya tidak mengetahui adanya manuver semacam itu, dan dalam hal apa pun, saya berusaha untuk tidak terlibat. Saya pikir dalam situasi seperti ini, wajar jika muncul rumor atau komentar yang keliru—hal ini bukan sesuatu yang baru. Namun, saya belum mendengar adanya gerakan khusus terkait hal ini,” jelas Parolin.

Kardinal Parolin, yang baru saja kembali dari kunjungan ke Burkina Faso, mengatakan bahwa dia telah meminta izin untuk mengunjungi Paus di rumah sakit.

"Namun saat ini lebih baik jika ia tetap dalam perlindungan dan membatasi jumlah kunjungan agar bisa beristirahat dengan maksimal, sehingga pengobatan dapat lebih efektif," ujarnya.

Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Nokia UltraView: Performa Ngebut Snapdragon 8 Gen 2, RAM 12GB, dan Memori Internal 512GB

Sementara itu, Prefek Dikasteri untuk Doktrin Iman, Kardinal Víctor Manuel Fernández, dalam wawancara dengan surat kabar Argentina La Nación, menegaskan bahwa tidak ada tekanan dari kelompok tertentu yang meminta Paus untuk mundur.

"Saya tidak melihat adanya tekanan semacam itu. Saya juga tidak melihat ada lebih banyak diskusi mengenai kemungkinan pengganti dibandingkan tahun lalu—tidak ada yang luar biasa dalam hal ini," ungkapnya. (*)

Halaman:

Tags

Terkini