Jamaluddin berharap, di masa depan, guru akan mendapat tempat yang lebih terhormat dalam masyarakat dan tidak lagi menjadi korban dari dinamika politik yang sering kali mengesampingkan kepentingan pendidikan.
"Saya ingin memastikan bahwa di bawah kepemimpinan saya, para guru di Bulukumba akan bebas dari tekanan politik dan bisa mengajar dengan tenang," lanjut JMS.
Pernyataan Jamaluddin ini mendapat dukungan luas. Salah satu pensiunan guru Syamsuddin Baso mengapresiasi komitmen Jamaluddin untuk memperjuangkan nasib guru.
“Guru sering merasa terabaikan, apalagi di masa-masa politik seperti ini. Mendengar Bapak Jamaluddin berbicara tentang guru dengan begitu tulus, ini memberikan harapan besar bagi guru-guru,” ujarnya.(*)