Dokter Mirza juga menekankan durasi video yang cukup lama, membantah kemungkinan adanya ketidaksengajaan.
"Dan durasi video tadi lama lho, jadi ga bisa dikatakan ketidaksengajaan," tegasnya.
Dalam unggahan berikutnya, dokter Mirza membagikan tangkapan layar percakapan dengan seorang netizen yang mengklaim bahwa perilaku oknum dokter tersebut sudah menjadi perbincangan umum di Garut.
Baca Juga: APBD Perubahan Harus Disahkan Juni 2025, Pembentukan Kopdes Merah Putih Wajib Masuk Agenda Daerah
"Udah rame dia di Garut, Dok, tapi entah kenapa masih ada praktiknya di klinik kecil," tulis netizen tersebut, mengindikasikan bahwa dugaan tindakan tidak profesional ini bukanlah kali pertama.
Kasus dugaan pelecehan seksual oleh dokter kandungan ini tentu menimbulkan keresahan dan kekecewaan mendalam di masyarakat.
Baca Juga: Kontroversi Penjurusan SMA Jilid II: Menteri Mu'ti Putar Balik Kebijakan, P2G Angkat Bicara
Kepercayaan terhadap tenaga medis, yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam menjaga kesehatan, kembali diuji dengan tindakan oknum yang tidak bertanggung jawab.
Publik kini menanti tindakan tegas dari pihak berwenang dan organisasi profesi terkait kasus yang sangat mencoreng etika kedokteran ini. (*)