Sulawesinetwork.com - Kabar baik untuk para guru di Indonesia! Pemerintah tengah menyiapkan program pembangunan rumah khusus bagi tenaga pendidik.
Langkah ini dibahas dalam rapat penting yang digelar di kantor Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Jumat (7/3/2025).
Hadir dalam pertemuan tersebut perwakilan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Badan Pusat Statistik (BPS), dan Badan Pengelola Tabungan Rakyat (BP Tapera).
Program ini bertujuan untuk memberikan hunian layak bagi para guru, sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka agar lebih fokus dalam mendidik generasi penerus bangsa.
Menteri PKP, Maruarar Sirait, menegaskan bahwa pembangunan rumah bagi guru adalah langkah konkret dalam mendukung tenaga pendidik.
"Pak Presiden Prabowo berpesan agar penerima bantuan tepat sasaran dan mendapatkan rumah yang benar-benar layak huni," ujar Maruarar, Minggu (9/3/2025), dikutip dari laman Kemendikdasmen.
Baca Juga: Pemerintah Umumkan Penundaan Pengangkatan CPNS 2024, Apa Dampaknya?
Pemerintah berupaya memastikan bahwa guru-guru yang benar-benar membutuhkan bisa mendapatkan akses ke perumahan subsidi.
Agar bantuan ini tepat sasaran, Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mengolah data untuk mengidentifikasi guru yang layak menerima program perumahan ini.
"Kami akan memastikan bahwa data yang kami sediakan benar-benar bisa digunakan secara efektif untuk menyalurkan bantuan rumah bagi guru yang membutuhkan," jelas Amalia.
Baca Juga: Bukan Perselingkuhan! Riska Ramadhani Ungkap Kronologi Pertikaian di RCC
Sementara itu, Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, memastikan bahwa pihaknya siap mendukung program ini.
"BP Tapera telah menyediakan rumah subsidi sejak awal Maret 2025, dan langkah berikutnya adalah memastikan rumah layak huni bagi guru tersedia," tegasnya.
Dukungan penuh juga datang dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti.
