Respons Emosional Jokowi atas Sindiran Megawati soal Ijazah Palsu: Saya Sebetulnya Sedih

photo author
- Rabu, 21 Mei 2025 | 11:03 WIB
Jokowi (Kiri) Megawati (Kanan)  (Ist)
Jokowi (Kiri) Megawati (Kanan) (Ist)

Sulawesinetwork.com – Polemik dugaan ijazah palsu yang menyeret nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memanas.

Usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait laporan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA), Jokowi merespons sindiran Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Ketika ditanya awak media mengenai pernyataan Megawati yang menyarankan untuk menunjukkan ijazah asli jika memang tidak palsu, raut wajah Jokowi berubah. Matanya tampak berkaca-kaca saat ia mengutarakan perasaannya.

Baca Juga: Inspiratif! Dedi Mulyadi Bagikan Bonus Rp25 Juta dari Hasil Ngonten untuk Paskibraka Gedung Sate

"Saya itu sebetulnya ya, sebetulnya sedih," ujar Jokowi di Mabes Polri.

"Kalau proses hukum mengenai ijazah ini maju lagi ke tahapan berikutnya. Saya kasihan, tapi ya ini kan sudah keterlaluan jadi ya kita tunggu proses hukum selanjutnya."

Jokowi berharap kasus dugaan ijazah palsu ini dapat diselesaikan dengan jelas dan gamblang di tangan penegak hukum.

Baca Juga: Terjerat Hukum: Lesti Kejora Dilaporkan Polisi Atas Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

"Ini kan supaya semuanya jelas dan gamblang, lembaga yang paling kompeten untuk di mana saya menunjukkan ijazah saya itu ya di pengadilan nanti," tegasnya.

Sebelumnya, pada 14 Mei 2025, Megawati sempat menyinggung polemik ijazah palsu saat peluncuran buku di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Meski tidak menyebut nama Jokowi secara langsung, ia menantang pihak yang digugat untuk menunjukkan ijazahnya jika memang asli.

Baca Juga: Andi Amar Ma'ruf Sulaiman Gebrak Makassar: Pacu Jiwa Wirausaha Muda di Sektor Pertanian

"Orang banyak, kok, sekarang gonjang-ganjing (membicarakan) urusan ijazah, benar atau tidak? Susah amat, ya, kan kalau di ijazah betul gitu, kasih aja, 'ini ijazah saya' gitu loh," ujar Megawati kala itu.

Respons emosional Jokowi ini menunjukkan betapa isu ijazah palsu telah membebani dirinya, sekaligus membuka babak baru dalam dinamika politik antara Istana dan PDI Perjuangan.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sytha AR

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB
X