Sulawesinetwork.com- Kabupaten Bulukumba kembali menjadi pemasok sapi kurban Bulukumba ke Provinsi Kalimantan Utara untuk disembelih pada perayaan hari raya Idul Adha 2023 mendatang.
Sebanyak 91 ekor sapi kurban Bulukumba yang senilai Rp1,3 miliar tersebut dikirim ke Kabupaten Nunukan dan Kabupaten Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara.
Ketua Kerukunan Keluarga Bulukumba (KKB) Nunukan, Safri, mengatakan bahwa potensi pasar untuk sapi potong sangat besar di Kabupaten Tarakan dan Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara.
Baca Juga: Khutbah Idul Adha 2023 : Nilai-nilai Kepasrahan Diri dalam Shalat Id, Kurban, dan Haji
"Jumlah kebutuhan sapi potong pertahun di sana sekitar 2.690 ekor, sehingga peternak kita di sini tidak perlu ragu dengan pemasarannya," kata Safri yang yang melakukan pengecekan sapi di Desa Salassae, Jumat 16 Juni 2023.
Dengan potensi pasar ini, Safri optimis ke depan produksi sapi potong di Bulukumba lebih berkembang lagi. Jika perlu ada ada kerjasama antara pemerintah di sana (Kalimantan Utara) sehingga lebih mudah pengiriman dan pemasaran.
Ketua Asosiasi Peternak Sapi, Herman mengemukakan asosiasi yang dibentuk menjadi wadah bagi para peternak untuk mengimplementasikan tata kelola peternakan yang lebih berkemajuan. Juga menjadi wadah untuk bekerja sama dengan pihak pihak terkait
Baca Juga: Idul Adha 2023! Enam Amalan Sunnah di Idul Adha yang Perlu Diketahui, Begini Penjelasannya
Potensi peternakan sapi ini perlu digenjot. Sektor ini banyak turunannya misalnya pengadaan rumput gajah, pemanfaatan limbah jerami, maupun pemanfaatan kotoran sapi untuk biogas.
Herman berharap pekerjaan pekerjaan yang berhubungan sektor peternakan bergerak bersama.
"Sekarang tidak lagi sekedar dikerja, tapi harus bekerja lebih cepat," katanya.
Baca Juga: Idul Adha 1444 Hijriah! Bagaimana Hukumnya Patungan untuk Kurban? Ini Penjelasan Buya Yahya
Untuk memaksimalkan pakan ternak, Herman berharap pemerintah menyiapkan gudang sebagai lumbung jerami.
Kendala lainnya adalah izin atau uji laboratorium layak kesehatan yang dinilai masih lamban.