"Bulukumba, dengan masyarakatnya yang cukup heterogen, adalah cerminan kecil dari keanekaragaman Indonesia yang disatukan oleh Pancasila," jelas Syahruni Haris, yang juga Koordinator Presidium Majelis Daerah KAHMI Bulukumba.
Ia menambahkan bahwa Pancasila adalah nilai luhur yang selalu hidup dan relevan seiring dengan perkembangan zaman.
Baca Juga: iPhone 17 Bocor! Desain Transparan dan Chip A19 Bionic Bikin Geger Dunia Teknologi
Optimisme Syahruni Haris terhadap masa depan Indonesia kian menguat dengan adanya kesadaran kolektif untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila melalui tindakan nyata.
Ia pun menyambut baik pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menegaskan bahwa generasi muda tidak cukup hanya menghafal Pancasila, melainkan harus menghayati dan mengamalkannya.
"Pernyataan Pak Presiden Prabowo dari akun Presidential Communication Officer (PCO) yang ditautkan ke akun @presidenrepublikindonesia, sangat tepat," kata Syahruni Haris.
Baca Juga: Cirebon Berduka: Korban Longsor Tambang Gunung Kuda Capai 19 Orang, Pencarian Terus Berlanjut
"Generasi emas adalah garda terdepan untuk menjaga Pancasila tetap hidup dalam karya dan karakter."
Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025 mengusung tema "Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya".
Penetapan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila sendiri telah diresmikan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016, menandai pengakuan akan peran sentral Pancasila dalam membangun identitas dan arah bangsa.
Dengan Pancasila sebagai panduan, Indonesia melangkah maju menuju masa depan yang lebih progresif dan berkeadilan.(*)
