Sulawesinetwork.com - Bawaslu Bulukumba terus berkomitmen mendorong pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang lebih inklusif dan adil.
Salah satu upaya yang dilakukan yakni mengakomodir aspirasi perempuan untuk mendorong partisipasi perempuan di Pilkada 2024 nanti.
Bawaslu Bulukumba mengundang sejumlah perwakilan perempuan dari seluruh elemen organisasi, lembaga keagamaan, dan kemasyarakatan.
Baca Juga: Pemerintah Berencana Ubah Skema Pensiun ASN 2025, Begini Respon Senayan
Kehadiran perwakilan perempuan itu untuk menerima masukan dan pandangan terkait pelaksanaan pilkada yang berlangsung pada November 2024.
Ketua Bawaslu Bulukumba, Bakri Abubakar menyatakan pentingnya peran perempuan dalam proses demokrasi.
Tanggungjawab menyukseskan Pilkada tidak hanya menjadi tugas KPU dan Bawaslu, akan tetapi menjadi tanggungjawab bersama.
Baca Juga: Mengapa Skema Pensiun ASN Akan Berubah? Ini Alasan di Balik Kebijakan Baru 2025
Keterlibatan perempuan dalam proses pemilihan sangat krusial dan dianggap memiliki peran penting.
"Salah satu komitmen Bawaslu adalan mewujudkan Pemilihan yang ramah Perempuan, sehingga edukasi kepada masyarakat terkait prinsip adil gender penting dilakukan," ungkupnya, Selasa, 23 Juli 2024.
"Ini terbukti, dari seringnya Bawaslu melakukan pengawasan partisipatif bersama stakeholder, khususnya kelompok Perempuan,” sambung Bakri pada kegiatan Bawaslu menyapa pemilih perempuan.
Baca Juga: Sambut Pilkada Serentak, KPU Bulukumba Sosialisasi PKPU Nomor 8 Tahun 2024
Bakri menyebutkan bawa hal ini juga bertujuan mengawasi dan memberi jaminan hak memilih dan hak dipilih sesuai kontitusi, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil, bermartabat serta inklusif.
Ditempat yang sama, Anggota Bawaslu Bulukumba Awaluddin juga menyampaikan komitmen Bawaslu dalam mewujudkan pemilihan yang inklusif dan representatif.
