Sulawesinetwork.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Enrekang menanggapi polemik yang muncul setelah Ratnawati Muchlis, istri Bupati Enrekang, memamerkan momen pelesiran ke Stadion Santiago Bernabeu, Spanyol, melalui media sosial.
DPRD pun meminta Ratnawati untuk lebih selektif dalam mengunggah kegiatannya saat bepergian ke luar negeri.
"Sebenarnya bagaimana, dilema juga. Di sisi lain saya tahu persis kegiatan ibu bupati (Ratnawati) itu adalah kegiatan pribadi dari perusahaan, tetapi itulah kondisinya (banyak kritik dari publik)," ujar Wakil Ketua DPRD Enrekang, Abdurrachman Zulkarnain, dilansir Sabtu, 5 Juli 2025.
Baca Juga: Istri Menteri UMKM Viral, Diduga Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa 'Misi Budaya'
Abdurrachman menjelaskan bahwa kegiatan seorang pejabat publik, termasuk istri bupati, sangat rentan terhadap kritik. Ia pun mengingatkan Ratnawati untuk lebih berhati-hati karena kini ia menjadi pusat perhatian masyarakat.
"Masyarakat secara umum tidak akan paham yang begitu-begitu. Tetapi itulah kondisi, enggak bisa juga dipisahkan pribadi dan jabatan publik sehingga public figure seperti kami ini sudah melekat. Tutur kata, tingkah laku kita memang gimana ya harus hati-hati," katanya.
Perlu Selektivitas dalam Berbagi Konten dan Pemisahan Akun
Baca Juga: Pemkab Bulukumba Luncurkan Program Sekolah Berbahasa Inggris, Komitmen Tingkatkan SDM Global
Politisi PAN ini juga mengingatkan setiap pejabat publik agar lebih bijaksana dalam mengunggah setiap kegiatannya, terutama jika berpotensi menimbulkan spekulasi di masyarakat.
"Kita tahu beliau memposting video untuk kegiatan Festival PKK, tapi mungkin perlu lebih selektif dan bijaksana lagi untuk memposting kegiatan. Bisa juga dengan memisahkan kegiatan di akun pribadi dan akun sebagai pejabat publik sehingga lebih profesional," bebernya.
Sebelumnya, video Ratnawati Muchlis yang pamer pelesiran ke Stadion Santiago Bernabeu, Spanyol, sempat viral di media sosial. Pihak Pemerintah Kabupaten Enrekang menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda pribadi.
Baca Juga: Bank Negara Diwajibkan Beri Modal Koperasi Desa Merah Putih hingga Rp3 Miliar
"Jadi Ibu (Ratnawati) itu yang di video agenda dari perusahaan rekan bisnisnya Ibu," kata Panitia PKK Festival, Naim Arkananta.
"Saat beliau sedang di Madrid, itu berdekatan untuk acara PPK Festival. Jadi video itu dibuat dari Madrid, Ibu bikin video ajakan untuk semarakkan kegiatan PKK Festival," tambahnya.