Mereka siap memanfaatkan puluhan ribu hektar lahan kering yang tersedia, dengan fokus pada pembenahan sistem perairan atau irigasi demi keberlanjutan pertanian di masa depan.
"Tidak ada alasan untuk puas untuk meningkatkan produksi pertanian dan memastikan perairan, kami perlu revitalisasi setidaknya di lombok tengah 20 ribu hektar," tegas Iqbal, menunjukkan komitmen daerahnya untuk terus memajukan sektor pertanian.
Baca Juga: Usai Kabar Kehamilan, Pengacara Lisa Mariana Sebut Komunikasi Ridwan Kamil Beralih Lewat Ajudan
Momen panen raya di Majalengka ini menjadi bukti nyata bahwa kebijakan yang tepat sasaran di sektor pertanian mampu membawa kebahagiaan dan kesejahteraan bagi para petani.
Laporan langsung dari petani Ngawi mengenai kemudahan mendapatkan pupuk dan cerita inspiratif dari NTB tentang petani yang mampu berangkat umrah berkat hasil panen menjadi angin segar dan harapan baru bagi kemajuan pertanian Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto. (*)