Sulawesinetwork.com - Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) memiliki sejumlah kelompok etnis yang memiliki budaya dan adat istiadatnya sendiri.
Masing-masing kelompok etnis dapat memiliki gelar adat atau sebutan khusus yang mencerminkan status atau peran tertentu dalam masyarakat.
Pada hakikatnya gelar adat tidak didapatkan begitu saja.
Baca Juga: MA Kabulkan Kasasi Jaksa soal Kasus Korupsi Pengadaan Kapal, H Muhammad Sabir Dinyatakan Bersalah
Baru-baru ini, Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka mendapat gelar dari tokoh adat Toraja pada saat menghadiri karnaval budaya adat tokoh masyarakat Toraja yang digelar di Plaza Kolam Makale, Tana Toraja, Minggu (26/11/2023).
Pada kesempatan itu, cawapres nomor urut 2 tersebut mendapat gelar "Lasok Pindan".
Adapun arti gelarnya adalah seorang putra bangsawan yang bercahaya seperti mutiara.
Baca Juga: Bukan Hanya Kota Cinta Habibie Ainun, Berikut Julukan 24 Kabupaten/ Kota di Sulawesi Selatan
Keluarga besar tongkonan Lalangan atas izin para leluhur atas izin sang pencipta ingin menjadikan Mas Gibran Rakabuming Raka menjadi titisan kehormatan, anak kehormatan, bagi tongkonan," tutur tokoh adat itu.
Ternyata, selain Gibran Rakabuming Raka, beberapa Calon Presiden (Capres) dan Cawapres 2024 jauh sebelumnya juga sudah pernah mendapatkan gelar adat dari Sulawesi Selatan.
1. Ganjar Pranowo
Baca Juga: Geram Gara Tidak Tanam Cabai, Pj Gubernur Sulsel Kerahkan TNI-Polri Untuk Patroli Rumah ASN
Ganjar Pranowo ternyata punya gelar bangsawan dari suku Bugis Makassar yang mungkin belum orang banyak ketahui.
Bugis Makassar adalah salah satu suku terbesar yang ada di Sulsel.