Lebih dari 25 juta orang mengalami krisis pangan, terutama di wilayah Darfur Utara yang sudah dikategorikan dalam fase kelaparan.
Kamp-kamp pengungsian yang minim akses bantuan memperparah situasi.
Baca Juga: 7 Negara Penghasil Sapi Terbanyak di Dunia, Indonesia Termasuk?
3. Sudan Selatan: Terjepit Antara Konflik dan Iklim
Sudan Selatan menghadapi tekanan dari dua sisi: konflik dan bencana alam.
Banjir yang merusak lahan pertanian memperburuk keadaan masyarakat di pedesaan.
Sekitar 7 juta jiwa kini mengalami kerawanan pangan akut.
Baca Juga: Hadapi China di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert: yang Penting Menang
4. Yaman: Negara yang Terancam Runtuh karena Kelaparan
Di Yaman, lebih dari 17 juta orang kini berada dalam situasi krisis pangan.
Perang yang telah berlangsung lebih dari satu dekade menghancurkan infrastruktur dan akses bantuan.
Kombinasi antara konflik bersenjata, inflasi, krisis ekonomi, dan perubahan iklim menjadikan Yaman salah satu wilayah dengan risiko kelaparan massal tertinggi di dunia.
Baca Juga: 5 Tempat Makan Bakso Enak di Makassar Yang Wajib Dicoba
5. Haiti: Kekacauan Politik dan Geng Kriminal Ganggu Rantai Pangan
Sekitar 5,4 juta warga Haiti mengalami kelaparan, di tengah kekerasan geng yang menguasai banyak wilayah dan merusak distribusi logistik.