Kuliner Khas Berbahan Dasar Kuda Kabupaten Jeneponto: Ada Ganja Makanan Khas Kaum Bangsawan

photo author
- Minggu, 27 Agustus 2023 | 16:57 WIB
Coto Kuda adalah salah satu kuliner khas Jeneponto (piknikdong.com)
Coto Kuda adalah salah satu kuliner khas Jeneponto (piknikdong.com)

Daging dan tulang kuda direbus dalam wadah panci khusus, biasanya dari potongan drum, dalam waktu yang lama.

Baca Juga: Papan Reklame dan Sarang Walet Bisa Jadi Sumber PAD Besar Bulukumba, Kareso: Tapi Semua Diselewengkan

Daging kuda tersebut hanya direbus dengan hanya menggunakan garam kasar, kemudian diberi bumbu dari akar-akar kayu.

Meski tidak dimasak dengan bumbu yang komplit, makanan ini memiliki rasa dan aroma khas.

Dagingnya dapat disimpan untuk beberapa hari bila belum hendak dikonsumsi.

Dahulu Gantala Jarang hanya bisa dinikmati oleh kaum bangsawan.

Namun kini, Gantala Jarang sudah tersedia di berbagai warung makan yang ada di Kabupaten Jeneponto.

3. Coto Kuda

Jika tulang kuda telah dibuat sop konro, dagingnya diolah menjadi gantala jarang, maka isi perut atau jeroan dimasak menjadi coto kuda.

Coto kuda diolah dengan rempah yang sama dengan coto Makassar.

Keunikannya terletak pada kuahnya yang gurih karena diberi kacang tanah yang telah dihaluskan.

Coto kuda ini biasa dinikmati dengan ketupat, taburan daun bawang, dan bawang goreng.

4. Kawatu

Masakan khas berbahan daging kuda lainnya yaitu Kawatu.

Masakan ini berupa potongan-potongan daging kuda yang diolah berupa semur.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sytha AR

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X