Sulawesinetwork.com - Kabar duka menyelimuti blantika musik metal Tanah Air. Band kebanggaan, Seringai, baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengambil jeda panjang atau hiatus dari aktivitas bermusik.
Keputusan berat ini diambil menyusul kepergian gitaris karismatik mereka, Ricky Siahaan, yang wafat pada 19 April 2025 lalu di Jepang akibat serangan jantung mendadak, saat band tengah menjalani tur "Seringai Wolves of East Asia Tour".
Ricky sendiri telah dikebumikan di San Diego Hills pada 26 April 2025.
Kesedihan mendalam atas kehilangan sosok penting dalam band ini diungkapkan langsung melalui akun resmi Seringai pada Selasa (13/5/2025).
"Setelah Ricky pergi, nampaknya kami akan rehat dulu dengan Seringai," tulis pihak band dengan nada pilu.
Mereka pun menambahkan ketidakpastian mengenai masa depan band, "Apakah akan berlanjut atau tidak, sejujurnya kami belum ada jawaban. Untuk sekarang, hiatus dahulu."
Baca Juga: Angin Segar untuk UMKM Sulsel: Koperasi Merah Putih Ditargetkan Rampung Juli, Takalar Jadi Lokomotif
Namun, di tengah duka dan rencana hiatus, Seringai memberikan secercah harapan bagi para penggemar setia mereka, yang akrab disapa Serigala Militia.
Band yang dikenal dengan energi panggungnya yang membara ini berencana untuk menggelar sebuah acara spesial sebagai bentuk penghormatan terakhir dan perayaan atas kehidupan Ricky Siahaan.
"Kami berencana akan membuat sebuah event untuk mengenang dan merayakan kehidupan Ricky, tapi masih belum tahu seperti apa," ungkap Seringai.
Baca Juga: Selain PDAM Bulukumba, Kejaksaan Turut Dalami Dugaan Penyimpangan Program Ketahanan Pangan di Desa
Mereka pun membuka diri terhadap ide-ide dari para penggemar mengenai konsep acara tersebut.
"Apakah sekadar membuat performance sisa personil Seringai dengan para gitaris tamu/teman untuk 1x lagi, atau dibuat tour, atau setahun sekali, memang belum ada yang kami putuskan. We will go with the flow," jelas mereka, menunjukkan keinginan untuk mewujudkan acara yang benar-benar berkesan.