Sulawesinetwork.com - Suasana duka menyelimuti kediaman almarhumah Titiek Puspa di Pancoran, Jakarta, yang dikunjungi oleh Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Jumat (11/4/2025).
Kehadiran SBY bukan hanya untuk menyampaikan belasungkawa, namun juga untuk mengenang momen-momen terakhirnya bersama legenda musik Indonesia tersebut.
Dalam keterangannya kepada awak media, SBY mengungkapkan sebuah fakta yang menyentuh hati.
Baca Juga: Polres Bulukumba Gelar Ramah Tamah dan Apel Farewell, Tradisi Pergantian Kepemimpinan
Rupanya, sebelum Titiek Puspa menghembuskan napas terakhir pada Kamis (10/4/2025), keduanya tengah mempersiapkan sebuah album tunggal. Sebuah proyek kolaborasi yang kini takdir berkata lain.
SBY mengenang bagaimana semangat dan pesan mulia terpancar dari suara emas Titiek Puspa saat melantunkan salah satu lagu dalam proyek tersebut.
Lagu itu, menurut SBY, membawa pesan moral yang kuat tentang pentingnya menjaga dan menyelamatkan bumi.
Baca Juga: Syafruddin Mualla Lantunkan Ajakan Menggugah: Saudagar Bugis-Makassar, Pulanglah Bawa Investasi!
"(Titiek Puspa) melantunkan sebuah lagu yang pesan moralnya baik sekali," ungkap SBY dengan nada haru.
Lebih lanjut, SBY menyoroti kebahagiaan yang terpancar dari wajah Titiek Puspa saat proses rekaman berlangsung. Sebuah kebahagiaan yang kini menjadi kenangan indah di tengah duka yang mendalam.
"Kemudian pada saat rekaman, beliau juga happy (bahagia), dan sayang sekali dan ini merupakan takdir Allah, beliau dipanggil," tuturnya.
SBY kemudian membeberkan secuil lirik indah dari lagu yang tengah mereka persiapkan.
Lirik tersebut mengajak seluruh umat manusia untuk berserah diri kepada Tuhan setelah melakukan upaya terbaik dalam menjaga bumi.
