3. Berbagi dengan Sesama, Hati Jadi Lebih Tenang
Tahukah kamu? Berbagi bisa meningkatkan hormon kebahagiaan dalam tubuh!
Ramadan adalah bulan penuh berkah, jadi manfaatkan momen ini untuk berbagi dengan orang lain. Tak harus dengan uang—kamu bisa:
Baca Juga: Bukan Perselingkuhan! Riska Ramadhani Ungkap Kronologi Pertikaian di RCC
- Membagikan takjil gratis
- Menyumbangkan pakaian layak pakai
- Menjadi relawan dalam kegiatan sosial
Selain membantu mereka yang membutuhkan, berbagi juga bisa memberikan perasaan bahagia dan kedamaian di dalam hati.
4. Jangan Lupa Istirahat, Dengarkan Tubuhmu
Stres sering kali muncul karena tubuh yang kelelahan akibat kurang tidur atau beban kerja yang terlalu berat.
Baca Juga: Harta Miliaran Ade Yasin, Mantan Bupati Bogor di Balik Izin Kontroversial Eiger Adventure Land
- Cobalah untuk tetap menjaga pola tidur yang cukup, meskipun harus bangun sahur lebih pagi.
- Jika merasa lelah di siang hari, sempatkan rehat sejenak atau tidur power nap selama 15-20 menit.
- Lakukan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam atau meditasi ringan untuk menenangkan pikiran.
Dengan istirahat yang cukup, tubuh akan lebih segar dan kamu bisa menjalani puasa dengan lebih nyaman.
5. Tetap Aktif dengan Olahraga Ringan
Baca Juga: Prabowo Telepon Sejumlah Pejabat saat Cek Langsung Kondisi Warga Bekasi Terdampak Banjir
Meski sedang berpuasa, bukan berarti kamu boleh bermalas-malasan sepanjang hari! Justru, olahraga ringan bisa membantu mengendalikan stres dan meningkatkan energi.
- Jalan santai di sore hari sebelum berbuka
- Melakukan yoga atau peregangan ringan
- Bersepeda santai setelah tarawih
Olahraga merangsang pelepasan endorfin (hormon bahagia), membantu mengurangi stres, serta membuat tubuh lebih bugar dan rileks.
Puasa bukan hanya soal menahan lapar dan haus, tapi juga tentang mengontrol emosi dan menjaga kesehatan mental.
Dengan menerapkan pola hidup sehat dan mengelola stres dengan baik, Ramadan bisa menjadi waktu yang penuh ketenangan dan kebahagiaan. (*)
