Sebaliknya, Indonesia unggul dalam hal hubungan antarpersonal, kedekatan spiritual, dan keterikatan komunitas.
Baca Juga: PLN Gelar Turnamen Mini Soccer di Bulukumba, Wabup Edy Manaf: Ini Luar Biasa
Jepang tercatat sebagai negara dengan tingkat flourishing terendah, hanya mencetak skor 5,89.
Negara lainnya yang berada di bawah termasuk Turki (6,32), Inggris (6,79), India (6,87), dan Spanyol (6,90).
Responden Jepang pun menjadi yang paling kecil kemungkinannya menjawab 'ya' ketika ditanya apakah mereka memiliki teman dekat.
Baca Juga: Jaga Marwah Demokrasi, Gubernur Sulsel Lepas Satgas Sawerigading Amankan PSU Pilwalkot Palopo
Studi ini menyoroti peran penting hubungan sosial dan komunitas dalam menciptakan kesejahteraan holistik.
Di Indonesia, faktor kebersamaan, gotong royong, dan nilai-nilai spiritual dinilai kuat dan konsisten dalam membentuk masyarakat yang sehat secara emosional dan mental.
Pencapaian ini menjadi sinyal positif bagi arah pembangunan nasional, bahwa investasi terhadap kesehatan mental dan kualitas relasi sosial masyarakat sama pentingnya dengan pembangunan ekonomi.
Indonesia diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan skor ini dengan terus memperkuat sektor pendidikan karakter, layanan kesehatan mental, dan pemberdayaan komunitas.***