Sulawesinetwork.com - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mendapatkan kehormatan luar biasa dengan dinobatkan sebagai "Bapak Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Indonesia" oleh Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia (PABPDSI).
Penghargaan ini diberikan dalam acara Dies Natalis BPD yang berlangsung meriah di Plaza Aspirasi, Serang.
Dengan penuh rasa terima kasih, Yandri menyatakan kesiapannya untuk terus berkolaborasi erat dengan seluruh anggota BPD se-Indonesia dalam memajukan pembangunan di tingkat desa.
"Mari kita bersama songsong Indonesia Emas 2045 untuk Bangun Desa, Bangun Indonesia, Desa Terdepan untuk Indonesia," serunya dengan semangat membara, Rabu (7/5/2025).
Mendes tak hanya menerima gelar kehormatan, tetapi juga memberikan apresiasi tinggi kepada PABPDSI atas langkah proaktif mereka mendeklarasikan Gerakan Nasional Percepatan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.
Langkah ini dinilai krusial dalam mempercepat implementasi program strategis pemerintah di tingkat desa.
Baca Juga: Nokia N75 Max 5G: Kamera 200MP dan Baterai Jumbo 7100mAh, Siap Taklukkan Pasar Flagship
Lebih membanggakan lagi, PABPDSI di bawah kepemimpinan Ketua Umum DPP Ferry Rahadiansyah juga mendeklarasikan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) PABPDSI Pengawasan Koperasi Desa Merah Putih.
Langkah ini menunjukkan komitmen kuat BPD dalam memastikan program Kopdes Merah Putih berjalan sesuai dengan tujuan dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat desa.
Hari BPD Nasional Resmi Dideklarasikan
Baca Juga: Fatmawati Rusdi Pimpin Rakor TPPS Se-Sulsel, Dorong Kolaborasi Lintas Sektor untuk Tekan Stunting
Momentum Dies Natalis BPD ini semakin istimewa dengan deklarasi penetapan tanggal 7 Mei sebagai Hari BPD Indonesia yang akan diperingati setiap tahunnya.
Yandri menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan bahwa Kemendes akan segera mengeluarkan keputusan resmi terkait hal tersebut, yang diharapkan akan memberikan dampak signifikan bagi pembangunan di berbagai sektor di tingkat desa.