Sulawesinetwork.com - Kabar gembira bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM)! Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk periode Juni 2025 akan segera cair.
Penyaluran ini akan dilakukan sekaligus untuk dua bulan, yakni Juni dan Juli, sehingga KPM akan menerima total bantuan sebesar Rp400.000!
Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), secara langsung mengkonfirmasi informasi ini usai rapat pimpinan di Gedung Kemensos, Jakarta, Jumat (13/6/2025).
Baca Juga: 2.017 Honorer di Sulsel Dirumahkan: Imbas Aturan Pusat, Nasib Bergantung PPPK Paruh Waktu!
"Kita luncurkan juga di bulan Juni ini penebalan bansos, tambahan untuk mereka yang menerima sembako/BPNT... sebesar Rp200 ribu dikali dua bulan, bulan Juni dan bulan Juli, ini salah satu bentuk atensi presiden kepada masyarakat yang paling membutuhkan," ujarnya.
Besaran Bantuan dan Mekanisme Penyaluran
Setiap KPM akan menerima Rp400.000 untuk periode Juni-Juli 2025. Dana ini dapat digunakan untuk membeli kebutuhan pokok seperti beras, telur, dan sayuran di e-warong.
Baca Juga: Api Pembalasan Berkobar di Iran: Bendera Merah Berkibar Usai Serangan Israel, Dunia Menahan Napas!
Penyaluran bantuan akan dilakukan melalui dua jalur utama:
- Transfer Langsung ke Rekening KKS: KPM akan menerima bantuan ini langsung di rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) mereka melalui bank-bank mitra pemerintah seperti BRI, BNI, Mandiri, atau BSI. Dana bisa dicairkan melalui ATM, agen BRILink, atau e-Warong.
- PT Pos Indonesia: Bagi masyarakat di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) atau yang memiliki keterbatasan akses ke layanan perbankan, bantuan akan disalurkan langsung ke rumah masing-masing melalui PT Pos Indonesia.
Siapa Saja yang Berhak Menerima BPNT 2025?
Baca Juga: Alarm Merah di Surga Bahari: KPK Bidik Potensi Korupsi Tambang Nikel Raja Ampat
Untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran, ada beberapa kriteria penerima bansos BPNT 2025 yang ditetapkan:
- Warga Negara Indonesia (WNI).
- Termasuk dalam kategori keluarga miskin atau rentan miskin.
- Bukan bagian dari aparatur negara (ASN, TNI, atau Polri).
- Penyandang disabilitas tunggal.
- Lanjut usia tunggal.
- KPM memiliki anggota lanjut usia dan/atau penyandang disabilitas.
- KPM tanpa lanjut usia dan/atau penyandang disabilitas yang kepala keluarga berusia 40 tahun ke atas sampai dengan usia di bawah 60 tahun.
- KPM tanpa lanjut usia dan/atau penyandang disabilitas dengan kepala keluarga berusia di bawah 40 tahun.
Tak Yakin Terdaftar? Begini Cara Mudah Cek Status Penerima!
Jika kamu merasa memenuhi kriteria di atas namun belum yakin apakah terdaftar sebagai penerima, jangan khawatir! Kamu bisa mengecek status penerima bansos BPNT dengan mudah melalui situs resmi DTKS Kemensos:
