Badai Ekstrem Hantam Asia: US$20 Miliar Kerugian Menguap, Asuransi Tak Berdaya?

photo author
- Sabtu, 17 Mei 2025 | 10:45 WIB
Foto Ilustrasi. Industri asuransi Asia mengalami disrupsi akibat kerugian ekonomi di 2024.  (Foto : Pixabay/Oleg Gamulinski)
Foto Ilustrasi. Industri asuransi Asia mengalami disrupsi akibat kerugian ekonomi di 2024. (Foto : Pixabay/Oleg Gamulinski)

"Tentunya laba ini terpengaruh dari perhitungan hasil underwriting. Seperti kita ketahui, komponen laba dari perusahaan asuransi berasal dari hasil underwriting dan hasil investasi," ungkap Budi dalam Konferensi Pers Kinerja AAUI di Jakarta, Rabu (5/3/2025).

Terbukti, hasil underwriting industri asuransi umum mengalami penurunan tajam.

Dari Rp19,46 triliun di tahun 2023, angka ini terjun bebas menjadi defisit Rp1,52 triliun di tahun 2024, atau merosot hingga 102,7 persen.

Baca Juga: Sorotan Rapat Kerja DPRD Bulukumba: Pansus LKPJ Cecar Dinas Pendidikan dan Perdagangan Soal Proyek Mangkrak

Kenaikan cadangan premi dan cadangan klaim juga semakin memperparah kondisi profitabilitas perusahaan asuransi umum.

Data OJK mencatat, cadangan premi yang semula sebesar Rp3,44 triliun di tahun 2023, melonjak drastis menjadi Rp22,27 triliun di tahun 2024, atau naik 546,5 persen.

Sementara itu, cadangan klaim juga mengalami kenaikan signifikan dari Rp1,25 triliun menjadi Rp5,08 triliun, atau meningkat sebesar 306,3 persen.

Baca Juga: Kapolri Fokus Ketahanan Pangan di Bone, Relawan Prabowo di Sulsel Beri Peringatan Keras: 'Jangan Lupakan Darurat Penipuan Online dan Narkoba'

Krisis ini menjadi alarm bagi industri asuransi di Asia, termasuk Indonesia.

Gap perlindungan asuransi yang semakin melebar di tengah ancaman cuaca ekstrem yang terus meningkat menuntut tindakan nyata.

Industri asuransi ditantang untuk berinovasi, memperluas jangkauan, meningkatkan literasi keuangan masyarakat, serta berkolaborasi dengan pemerintah dan sektor swasta untuk membangun ketahanan finansial yang lebih kuat dalam menghadapi dampak perubahan iklim yang tak terhindarkan.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sytha AR

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB
X