SULAWESI NETWORK- Allah SWT memiliki cara menyampaikan pesan rindu kepada hambaNya. Ketika perasaan itu tiba terkadang hamba yang merasakannya tak akan sadar atau malah cuek saja.
Padahal Allah akan mengirimkan sebuah hadiah melalui malaikat Jibril yang tak terduga.
Ketika masalah menghampiri kita terkadang perasaan suudzon tak bisa dihindari marah dengan takdir yang tak berpihak kepada kita, kesal karena apa yang kita dapatkan tak sesuai dengan rencana yang telah kita susun dengan mata hingga akhirnya kita mulai mengutuk diri sendiri dan menganggap bahwa Allah lah yang menjadi penanggung jawab setiap kesulitan atau masalah yang kita hadapi.
Kita lalu mempertanyakan bagaimana amalan kita selama ini sehingga doa-doa yang dipanjatkan belum juga terkabul atau mulai melupakan Allah SWT secara perlahan karena menganggap segala mimpi kita tak pernah sekalipun dilirik oleh Allah SWT.
Baca Juga: Primbon Jawa: Inilah Pasangan Weton yang Cocok untuk Menikah
Dilansir dari YouTube Islam Populer, ujian masalah kegagalan adalah bentuk cinta Allah kepada seorang hamba hal tersebut menandakan jika Allah sedang rindu dengan hambanya.
“Pergilah kepada hambaku lalu timpahkan ujian kepadanya karena aku ingin mendengar rintihannya,”HR Thabrani.
Allah langsung datang tanpa perantara malaikat, ternyata hadiah yang diberikan Allah berupa ujian yang kita anggap kutukan.
Saat mendapatkan banyak kisah apes dalam hidup sudah sepatutnya kita kembali kepada Allah SWT bersimpuh dan memohon ampun serta petunjuk bisa saja kegagalan atau kesulitan yang kita hadapi saat ini akan membentuk kita menjadi pribadi yang lebih kuat kedepannya atau justru menjadikan kita hamba yang lebih dekat kepada Allah SWT.
Sebab kita selalu berdoa kepadanya hal ini sejalan dengan firman Allah SWT.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya:
“Bilakah datangnya Pertolongan Allah Ingatlah sesungguhnya Pertolongan Allah itu amat dekat.”QS Al Baqoroh 214.
Ayat tadi menjelaskan bahwa kesulitan memang tak bisa dihindari mau kita bersembunyi pun juga Allah SWT menetapkan suatu keputusan maka kita harus sabar dan tabah menjalaninya.
