Sulawesinetwork.com - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah mengumumkan penetapan awal Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah, Syawal, dan Zulhijah 1446 Hijriyah/2025 Masehi.
Berdasarkan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang disusun oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, awal Puasa Ramadhan 2025 jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.
Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H sendiri dipastikan berlangsung pada Minggu, 30 Maret 2025.
Penetapan ini diumumkan melalui laman resmi Muhammadiyah pada Selasa, 7 Januari 2025 sebagai bagian dari upaya menyelaraskan kalender Islam dalam skala global.
Baca Juga: Masih Ingat Joni Pemanjat Tiang Bendera? Kini Berhasil Lolos Bintara AD dengan Perjuangan Ini
Penetapan ini mengacu pada peristiwa ijtimak, yaitu fenomena astronomis ketika bulan berada sejajar dengan bumi dan matahari dalam garis bujur yang sama.
Ijtimak ini menandai akhir bulan kamariah yang sedang berlangsung dan permulaan bulan berikutnya.
Muhammadiyah juga menggunakan metode hisab imkan rukyat dengan ambang batas tertentu, yaitu ketinggian bulan minimal 5 derajat dan sudut elongasi minimal 8 derajat.
Baca Juga: Mahalini Pergi Umroh untuk Kali Pertama saat Hamil 7 Bulan, Amankah untuk Ibu dan Janinnya?
Dengan kriteria ini, awal bulan baru tidak akan dimulai sebelum batas astronomis tersebut terpenuhi.
"Penerapan KHGT bukan hanya soal teknis astronomi, tetapi juga bagian dari visi untuk menyatukan umat Islam di seluruh dunia. Prinsip global-unifikatif ini diharapkan mampu membangun kesatuan umat dalam menjalani kalender hijriah yang seragam, tanpa mengabaikan tradisi lokal," tulis Muhammadiyah dalam pengumuman resminya.
Selain Ramadhan dan Syawal, Muhammadiyah juga menetapkan awal Zulhijah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025.
Dengan demikian, Hari Raya Idul Adha atau 10 Zulhijah akan dirayakan pada Jumat, 6 Juni 2025.