Sulawesinetwork.com - Dalam upaya mendukung dan membantu korban banjir disejumlah daerah di Sulawesi Selatan yang terjadi beberapa hari belakangan ini direspon cepat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng.
Pemkab Bantaeng menyalurkan bantuan logistik gelombang I untuk disalurkan ke wilayah yang terdampak bencana alam banjir dan longsor yang mengakibatkan korban jiwa.
Diketahui daerah yang teradampak banjir yakni Kabupaten Luwu, Kabupaten Wajo, Kabupaten Sidrap, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Toraja Utara, dan Kabupaten Sinjai.
Baca Juga: Pj Bupati Abubakar Apresiasi Penanaman Pohon Buah di Peduli Lingkungan Kodim 1410/Bantaeng
Penyaluran bantuan kemanusiaan dilepas langsung oleh Pj Bupati Bantaeng Andi Abubakar didampingi Pj Ketua TP PKK Bantaeng, Andi Raodhayanti, Minggu 5 Mei 2024.
Pelepasan dilakukan di Posko Penerimaan Bantuan dan Antisipasi/Kontigensi Bencana Kabupaten Bantaeng di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Bantaeng.
Pj Bupati Bataeng Andi Abubakar menyampaikan bahwa ini adalah bentuk kepedulian Pemkab dan masyarakat Bantaeng sebagai sesama manusia.
Baca Juga: JMS dan TSY Kompak Hadiri Pembekalan Calon Kepala Daerah PKB, Mesra Bersama Petinggi Partai
Bantuan gelombang I menurut Andi Abubakar disalurkan lebih dulu kedaerah yang dapat dijangkau dan terdekat yakni Kabupaten Wajo.
"Di beberapa daerah saudara-saudara kita saat ini sedang tertimpa bencana alam, yang paling mudah dan paling cepat kita jangkau saat ini adalah Kabupaten Wajo. Di sana sangat membutuhkan air bersih, sehingga kita mengirimkan bantuan air bersih," ungkapnya.
Selain air bersih kata Andi Abubakar, 1 unit pemadam kebakaran juga di kerahkan untuk membantu penyaluran air bersih kepada korban bencana alam.
Baca Juga: Paris Yasir Minta Restu Iksan Iskandar Maju Pilkada Jeneponto 2024, Bisa Tarik Golkar?
"Air yang disiapkan sebanyak 2.600 dus. Untuk Gelombang pertama ini kita mengirimkan sebanyak 1500 sesuai kapasitas kendaraan. Kemudian kita juga mengirim 1 unit pemadam kebakaran untuk membantu penyediaan air bersih bagi saudara-saudara kita disana," pungkasnya.(*)