Sulawesinetwork.com - Perayaan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang di pusatkan di kawasan wisata Pantai Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, akan diisi dengan ragam kegiatan yang dikemas dalam Festival Budaya Merah Putih.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulukumba, Andi Buyung Saputra mengatakan bahwa perayaan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih tidak hanya sebatas kegiatan seremonial.
Melainkan pihaknya menyiapkan kegiatan yang multiyears efek dengan menghadirkan ragam pertunjukan kebudayaan yang identik dengan karakter Bumi Panrita Lopi, Kabupaten Bulukumba.
Baca Juga: Siapkan Rp2,2 Miliar untuk Pekerjaan Tahap 2, Pantai Merpati Dipercantik dengan Pohon Sawit
"Kami tidak ingin event ini hanya sebatas seremonial semata. Melainkan kami ingin ada yang kesan yang bisa para tamu bawa pulang," ungkapnya saat dikonfirmasi, 1 Agustus 2023.
Festival Budaya Merah Putih akan digelar dengan menyajikan kegiatan Pertunjukan Budaya, Pertunjukan Seni, Marhcingband, Colorguard, dan pameran UMKM.
"Ada beberapa pertunjukan yang akan kita siapkan dan akan kita tampilkan. Termasuk menghadirkan ekonomi yang positif untuk pelaku UMKM," ujar Andi Buyung.
Diketahui, puncak perayaan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih akan dipusatkan di kawasan wisata Pantai Tanjung Bira pada 10 hingga 13 Agustus 2023.
Dipuncak perayaan nantinya juga akan dihadiri Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan sejumlah pimpinan daerah, baik gubernur, bupati hingga walikota se-Indonesia, serta kepala desa se-Sulawesi.
Ditanggal 11 Agustus 2023, Mendagri Tito Karnavian akan melakukan kunjungan ke kawasan pembuatan Perahu Pinisi dan kawasan Adat Ammatoa Kajang.
Baca Juga: Update Terbaru Jadwal dan Tarif Tiket Kapal Ferry di Pelabuhan Bira, Selasa 1 Agustus 2023
Di kawasan Adat Ammatoa Kajang, Mendagri Tito Karnavian akan mendapatkan gelar adat yang akan diberikan langsung oleh Ammatoa.
Ditanggal yang sama, Mendagri Tito Karnavian juga rencananya akan membuka seminar yang mengusung tema Kebudayaan dan Ekonomi.
