Sulawesinetwork.com - Aksi senioritas kembali terjadi didunia pendidikan. Hal tersebut ramai diperbincangkan di khalayak dunia maya terhadap video yang beredar di medsos.
Dalam video tersebut, tampak sebuah penganiayaan 2 mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang diduga dilakukan seniornya.
Mengetahui hal tersebut, pihak kampus berjanji akan menindak tegas para pelaku bahkan tak segan-segan untuk mengeluarkan mereka.
Baca Juga: Arungi Liga 1 Musim 2023, PSM Makassar Kontrak 22 Pemain, Berikut Daftar Namanya
Identitas pelaku sudah terungkap meski masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
Kepala Bagian Humas (Kabag) Unismuh Makassar Hadi Saputra mengatakan, jika terbukti bersalah dan melanggar peraturan akademik, pihak kampus tidak segan-segan menjatuhkan sanksi drop out (DO) kepada pelaku.
“Kalau potensi (DO) bisa dilakukan kalau (pelanggaran akademik) dianggap fatal, tapi saya juga belum menyimpulkan ke sana karena itu kewenangan Dewan Kehormatan, Etik dan Advokasi (DKEA) Unismuh,” ujar Hadi Saputra saat ditemui awak media di Lantai 16 Iqra Tower Unismuh Makassar, Selasa (30/5/2023).
Baca Juga: Banyak Bule Nakal Masuk Bali, Kemenparekraf Bakal Perketat Pengawasan Kepada Wisatawan
Sebelumnya diberitakan, petinggi, pelaku penganiayaan terhadap juniornya di kampus Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) yang viral di media sosial (medsos) itu diketahui.
Kepala Bagian Humas (Kabag) Unismuh Makassar Hadi Saputra mengatakan, benar pelaku pembunuhan adalah mahasiswa Unismuh.(*)