Pemprov Sulsel Perkuat Ekonomi Biru, Salurkan 2.000 Paket Bibit Rumput Laut di Luwu Raya

photo author
- Sabtu, 6 September 2025 | 14:08 WIB
Pemprov Sulsel salurkan 2000 paket bibit rumput laut di Luwu Raya. (Humas Pemprov Sulsel)
Pemprov Sulsel salurkan 2000 paket bibit rumput laut di Luwu Raya. (Humas Pemprov Sulsel)

Sulawesinetwork.com - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) terus mendorong pertumbuhan ekonomi biru berkelanjutan melalui program bantuan bibit rumput laut bagi petani pembudidaya di wilayah pesisir.

Tahun ini, penyaluran difokuskan di kawasan Luwu Raya, meliputi Kota Palopo, Kabupaten Luwu, Luwu Utara, dan Luwu Timur.

Program ini menjadi prioritas Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman bersama Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir sekaligus mendorong pengelolaan sumber daya laut yang ramah lingkungan.

Baca Juga: Sambut Makassar Biennale 2025: 'REVIVAL'

Pada 2025, Pemprov Sulsel melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dengan dukungan DPRD Sulsel menyiapkan 2.000 paket sarana prasarana budidaya rumput laut. Setiap paket berisi 300 kilogram bibit serta 250 pelampung ramah lingkungan.

Kepala DKP Sulsel, Muhammad Ilyas, menjelaskan program ini menjadi strategi menjaga stabilitas produksi sekaligus meningkatkan daya saing petani.

“Ini upaya Pemprov Sulsel untuk mendukung para pembudidaya, mempertahankan volume produksi, dan bahkan meningkatkannya,” ujar Ilyas.

Baca Juga: Studi Ungkap Keseringan Konsumsi Pemanis Buatan Bikin Otak Menua 1,6 Kali Lebih Cepat

Selain memperkuat produksi, program ini juga mengedepankan kampanye budidaya ramah lingkungan.

Para petani diminta menukar 500 botol plastik bekas yang selama ini digunakan sebagai pelampung dengan 250 buoy khusus rumput laut yang lebih tahan lama dan bisa didaur ulang.

“Target kami terkumpul satu juta botol plastik. Botol itu kemudian dijual ke pengepul, hasilnya tetap diberikan ke petani sebagai tambahan, sementara mereka sudah mendapat pelampung baru dari pemerintah,” jelas Ilyas.

Baca Juga: 6 Poin Hasil Pertemuan Pimpinan DPR dengan Ketua Fraksi, dari Tunjangan Dipangkas hingga Moratorium Kunker

Pada 2024, produksi rumput laut Sulsel tercatat mencapai sekitar 4 juta ton basah, menjadikan provinsi ini salah satu lumbung rumput laut nasional.

Kepala Bidang Budidaya dan Daya Saing Produk DKP Sulsel, Suhartono, menambahkan penyaluran bantuan dilakukan bertahap, dengan tahap pertama difokuskan di Luwu Raya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hendrawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X