Percepatan Pembangunan Bendungan Jenelata Gowa: Sekda Sulsel Pimpin Rapat Koordinasi, Kejati Turun Tangan Atasi Masalah Lahan

photo author
- Kamis, 3 Juli 2025 | 10:20 WIB
Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel, Jufri Rahman. (humas pemprov sulsel)
Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel, Jufri Rahman. (humas pemprov sulsel)

"Kita mau melihat Sulsel maju dan masyarakat Gowa mendapatkan perlakuan yang adil. Kami berharap ini segera tuntas karena ini adalah PSN. Kehadiran bendungan ini akan sangat bermanfaat dalam ketersediaan air baku bukan hanya untuk Makassar, tetapi juga Gowa. Termasuk pertanian juga akan mendapatkan manfaatnya, baik di Gowa, Takalar, dan sekitarnya," jelas Jufri Rahman.

Wakajati Sulsel, Teuku Rahman, menjelaskan peran Kejaksaan Tinggi dalam proyek ini.

"Kejati Sulsel juga merupakan Ketua Satgas Percepatan Investasi. Karena pembangunan bendungan ini pada dasarnya akan berkelanjutan investasi ekonomi di Sulsel," katanya.

Baca Juga: Review Lengkap Nokia X700 Pro 5G: Performa Gahar Snapdragon Terbaru, Fitur Fotografi Revolusioner, dan Daya Tahan Baterai Seharian!

Ia juga menekankan bahwa pembangunan bendungan ini untuk kepentingan umum, dengan dampak yang akan dirasakan langsung oleh masyarakat.

"Rapat ini mencari win-win solution, bagaimana pembangunan Jenelata ini dalam prosesnya dapat segera diselesaikan. Adanya permasalahan lahan dapat diselesaikan dengan cara musyawarah," pungkas Teuku Rahman.

Anggaran Siap, Harapan Kompensasi Masyarakat

Baca Juga: Nokia Eve Max 5G Meluncur: Baterai Jumbo 8900mAh, Kamera 200MP, dan Performa Gahar Snapdragon 8 Gen 3!

Sementara itu, Kepala BBWS Pompengan Jeneberang, Suryadarma, menyatakan pihaknya telah menyiapkan anggaran untuk penyelesaian pembebasan lahan, namun prosesnya harus mengikuti aturan, khususnya terkait lahan yang masih tumpang tindih.

Salah satu perwakilan masyarakat yang hadir, Samsuddin M dari Dusun Manyampa, Desa Tanakaraeng, mengungkapkan bahwa dirinya telah berkebun di lahan tersebut sejak tahun 1986.

"Kami kelola dan tidak ada larangan. Tapi jika ada seperti ini, kami legowo, tapi kami meminta ada penggantian tanaman saya," ungkapnya, menunjukkan harapan akan adanya kompensasi yang adil.

Baca Juga: Bedah Anggaran Bulukumba: Komisi I DPRD Soroti Kinerja DPMPTSP hingga Satpol PP

Bendungan Jenelata diketahui merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) di Sulawesi Selatan dengan rencana anggaran pembangunan sebesar Rp4,15 triliun. Anggaran ini bersumber dari APBN dan pinjaman dari Cexim Bank Tiongkok.

Bendungan ini akan dibangun dengan tipe Concrete Face Rockfill Dam (CFRD) setinggi 62,8 meter, dengan kapasitas tampungan normal 223,6 juta meter kubik air dan luas area genangan hingga 12,20 kilometer persegi.

Manfaat Bendungan Jenelata sangat beragam, di antaranya adalah mereduksi banjir periode ulang 50 tahun dari 1.800 meter kubik per detik menjadi 686 meter kubik per detik.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hendrawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X