"Sebenarnya, aku buat konten itu targetnya ke sumber ghibahnya, dari ibunya Al El Dul itu," terang Dhani.
Ia yakin bahwa narasi yang beredar adalah fitnah dan ghibah yang terus-menerus diulang.
Baca Juga: Angin Segar Tahun Ajaran Baru: Pemprov Jabar Siap Jadi Pahlawan bagi Siswa Kurang Mampu!
"Aku yakini itu memang iya, itu fitnah, itu ghibah yang dikatakan terus menerus," tegasnya.
Anggota DPR RI fraksi Gerindra itu juga mengungkap bagaimana reaksi anak-anaknya, Al, El, dan Dul, terkait langkah sang ayah membeberkan kompilasi tersebut.
"Mereka sudah tahu aku akan melakukan ini, aku hanya membeberkan fakta ini akibatnya terus melakukan ghibah disaat (Maia) sudah punya suami," terang Dhani, seolah memberikan pesan keras kepada Maia untuk tidak lagi membahas masa lalu.
"Ngapain terus bahas mantan, dalam konten itu kan begitu, sudah punya suami masih membagikan fitnah tentang cerita-cerita di masa lalu," tukasnya, menekankan pentingnya "move on" dan menjaga privasi, terutama setelah masing-masing sudah memiliki pasangan hidup baru.
Pengakuan Ahmad Dhani ini tentu kembali menghangatkan perseteruan yang tak kunjung usai antara dua ikon musik Indonesia ini, membuktikan bahwa drama di antara mereka masih jauh dari kata "selesai".(*)
