Sulawesinetwork - Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, baru-baru ini mengumumkan langkah persiapan Indonesia untuk membantu warga Palestina yang terluka akibat invasi Israel dengan mengangkut mereka ke Indonesia.
Dalam pengumumannya, Jenderal Agus menjelaskan bahwa TNI Angkatan Udara telah menyiapkan tiga pesawat untuk misi kemanusiaan ini,
Ketiga pesawat itu termasuk Boeing-737 400/500 dan Hercules C-130 tipe J dan H, yang memiliki kapasitas untuk mengangkut puluhan penumpang.
Baca Juga: Kinerja Premium dengan Harga Terjangkau: Nokia Moonwalker 5G dalam Sorotan
Pesawat Boeing yang disiapkan memiliki kemampuan untuk menampung 41 kru, 86 penumpang, serta logistik berat hingga 10.000 kilogram.
Sementara itu, pesawat Hercules tipe J mampu mengangkut 51 orang kru dan penumpang, sedangkan tipe H mampu menampung 55 orang.
Rencananya, pesawat-pesawat ini akan beroperasi untuk mengangkut warga Palestina yang membutuhkan perawatan medis ke Indonesia.
Baca Juga: Perbandingan Performa: Nokia Moonwalker 5G vs Samsung Galaxy S22 Ultra
Setibanya di Tanah Air, mereka akan dirawat di dua rumah sakit milik TNI, yaitu RSPAD Gatot Soebroto dan Rumah Sakit Panglima Besar Soedirman, yang telah dipersiapkan khusus untuk menangani kasus-kasus medis yang kompleks.
Kapasitas kedua rumah sakit ini mencapai 1.000 tempat tidur, memastikan bahwa semua korban dapat mendapatkan perawatan medis yang berkualitas.
Jenderal Agus menegaskan komitmen Indonesia untuk memberikan perawatan yang terbaik bagi warga Palestina yang terluka dalam konflik di Gaza.
Baca Juga: Samuel Abrijani Pangerapan: Platform X dan Ancaman Konten PornografiSelain perawatan medis, Indonesia juga telah menyiapkan tim khusus untuk membantu mengatasi trauma psikologis yang dialami oleh para korban.
Tim ini terdiri dari ahli psikolog dan konselor yang siap memberikan dukungan emosional dan psikologis kepada warga Palestina selama masa pemulihan mereka di Indonesia.
