Sulawesinetwork.com - Tahun 2025 menjadi ajang pertarungan seru di dunia smartphone. Apple dikabarkan siap merilis iPhone Lipat, perangkat futuristik yang digadang-gadang akan mengubah cara orang menggunakan ponsel.
Di sisi lain, Nokia kembali membangkitkan kenangan masa lalu lewat N95 Max, sebuah ponsel flagship dengan sentuhan teknologi modern namun masih membawa DNA ikonik sang legenda.
Dua ponsel ini ibarat pertemuan masa lalu dan masa depan yang satu memamerkan teknologi lipat canggih, yang satu lagi membawa semangat nostalgia dengan spesifikasi gahar.
Baca Juga: DPRD Bulukumba Siapkan Agenda Paripurna Pidato Kenegaraan, Rapat Bamus Putuskan Perubahan Jadwal
Desain: Masa Depan vs Kenangan
iPhone Lipat hadir dengan desain layar lipat berpanel OLED fleksibel 7,8 inci yang bisa berubah menjadi ukuran compact saat dilipat.
Engselnya menggunakan teknologi "liquid metal" untuk daya tahan ekstra. Apple juga memberikan bodi berbahan titanium ringan, membuatnya terasa premium di genggaman.
Baca Juga: Pengambilalihan Tanah Rakyat yang Nganggur Cuma Bercanda, Menteri ATR Minta Maaf
Sementara itu, Nokia N95 Max mempertahankan ciri khas slider horizontal yang dulu membuatnya terkenal.
Namun kali ini, layar utamanya berukuran 6,9 inci AMOLED dengan refresh rate 144Hz, plus layar sekunder mini untuk kontrol musik dan notifikasi—mengingatkan pada model klasiknya di era 2000-an.
Performa: Chipset Flagship
Baca Juga: Politikus Golkar Ini Akui Sulit Dapat Uang Halal sebagai Anggota DPR
iPhone Lipat diprediksi mengusung chipset Apple A19 Bionic dengan fabrikasi 2nm, RAM 12GB, dan opsi penyimpanan hingga 2TB. Dukungan iOS terbaru menjanjikan ekosistem yang semakin optimal untuk multitasking pada layar lipat.
Nokia N95 Max tak mau kalah, dibekali Snapdragon 8 Gen 4 yang dipasangkan dengan RAM 16GB dan penyimpanan hingga 1TB. Sistem operasi Android 15 yang dioptimalkan membuatnya cocok untuk gaming berat dan penggunaan multimedia.
