ragam

Tradisi Unik Ramadan di Sulawesi: Dari Meriam Karbit hingga Berburu Takjil Khas

Sabtu, 1 Maret 2025 | 04:40 WIB
Ilustrasi Tradisi Ramadan di Sulawesi. (Sumber: Istockphoto)

Di beberapa wilayah Bugis-Makassar, ada tradisi Mappacci yang digelar menjelang Ramadan. Tradisi ini merupakan bentuk syukuran dan doa bersama untuk menyambut bulan suci dengan hati yang bersih.

Biasanya, Mappacci dilakukan dengan prosesi adat seperti tabur beras kuning dan pemakaian daun pacar pada tangan sebagai simbol kesucian.

Baca Juga: Prabowo: Kita Bersyukur atas Pengabdian Semua Presiden

4. Buka Puasa Terapung di Danau Tempe, Wajo

Masyarakat yang tinggal di sekitar Danau Tempe, Wajo, Sulawesi Selatan, memiliki kebiasaan unik berbuka puasa di atas perahu terapung.

Dengan suasana senja yang indah, mereka menikmati hidangan khas seperti Kapurung dan Ikan Bakar langsung di atas perahu.

Baca Juga: Wakil Bupati Bantaeng Bergabung di Magelang, Perkuat Sinergi Lewat Retreat Kepemimpinan

Pengalaman berbuka ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi Ramadan yang berbeda.

5. Ngabuburit di Pantai Losari

Pantai Losari di Makassar menjadi salah satu tempat favorit warga untuk menunggu waktu berbuka.

Baca Juga: Sritex PHK 8.400 Karyawan Dinyatakan Resmi Tutup Total 1 Maret 2025, Ketua SPSI Ungkap Perkara Gaji Molor

Menjelang magrib, masyarakat berbondong-bondong ke pantai ini untuk menikmati pemandangan laut sambil berburu kuliner khas seperti Pisang Epe.

Suasana semakin meriah dengan berbagai atraksi musik dan seni jalanan yang menambah semarak Ramadan.

6. Festival Lantang Ramadan di Gorontalo

Di Gorontalo, ada tradisi Lantang Ramadan, yaitu festival yang diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan dan budaya.

Halaman:

Tags

Terkini