Sulapa’ appa’, yang artinya empat sisi, merupakan simbol kepercayaan masyarakat Bugis-Makassar kuno terkait empat unsur pembentuk manusia, yakni udara, air, tanah, dan api.
4. Hari Jadi Makassar Bertepatan Hari Jumat
Hari Jadi Kota Makassar ditetapkan pada tanggal 9 November 1607 yang bertepatan dengan hari Jumat.
Perayaan ini memiliki kaitan dengan sejarah Islam di kota tersebut, yang dimulai saat seorang pendakwah bernama Abdul Ma'mur Khatib Tunggal atau Dato Ri Bandang hadir di Makassar pada tahun 1605.
Setelah berdakwah kepada dua kerajaan besar di sana, yaitu Gowa dan Tallo, kedua raja tersebut memeluk Islam dan shalat Jumat pertama di Masjid Tallo digelar pada tanggal 9 November 1607, yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Jadi Makassar.
5. Coto Makassar
Coto Makassar atau Pallu Coto mangkasara' adalah kuliner khas Makassar, Sulawesi Selatan yang cukup banyak penggemarnya di Indonesia.
Kuliner satu ini banyak diminati karena rasanya yang lezat dan menggugah selera.
Hidangan tradisional ini terbuat dari jeroan sapi yang direbus dalam waktu yang lama.
Rebusan jeroan bercampur daging sapi ini kemudian diiris-iris, lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus.
6. Pantai Losari
Ketika mengunjungi Makassar, tak lengkap rasanya jika belum mengunjungi Pantai Losari.
Karena memang pantai ini merupakan ikon dari Kota Daeng tersebut.
Adapun Keunikan pantai losari, kalau pada umumnya pantai identik dengan hamparan pasir, justru pantai ini tak ditemukan sama sekali.
Justru hanyalah beragam fasilitas serta ornamen-ornamen yang ikonik dan biasanya dijadikan lokasi untuk berfoto.