Sulawesinetwork.com - Pelaksanaan Pileg 2024 kurang lebih sisa 30-an hari lagi.
Kondisi politik di Bulukumba jelang kontestasi politik lima tahunan itu cukup dinamis.
Bahkan keterlibatan perempuan dalam kontestasi politik memberi warna baru dalam perebutan kursi DPRD Bulukumba.
Baca Juga: Delapan Pejabat Eselon II di Bulukumba akan Diisi Pelaksana Tugas di Tahun 2024
Banyak figur perempuan yang hadir menawarkan diri sebagai penyambung lidah rakyat.
Kehadiran mereka bahkan bisa saja menjadi ancaman bagi para petahana.
Karena berdasarkan fakta Pileg 2019 lalu, dari 40 kursi anggota DPRD Bulukumba, 6 diantaranya diduduki figur perempuan.
Baca Juga: Pekan Depan Mulai Difungsikan, Ini Delapan OPD yang Berkantor di Gedung Phinisi
Ke 6 figur perempuan yang berstatus petahana di Pileg 2024 yakni, Andi Narni Nur Intan (Nasdem), Hj Nuraidah (PAN), Andi Rantinah Amin (PKS), Hj. Sitti Aminah (Golkar), dan Andi Erlina Halmin (PKB).
Sedangkan dua figur perempuan lainnya Andi Soraya Widyasari (PKB) dan Hj Aminah Syam (NasDem) memutuskan naik kelas ke DPRD Provinsi Sulsel.
Posisi para petahana mendapat ancaman dengan kehadiran para figur perempuan yang menjadi penantang.
Sebut saja Ayu Lestari Hidayat (Demokrat), brand milenial yang dibangun oleh menantu mantan Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali ini cukup membuat banyak figur ketar ketir.
Khususnya di Daerah Pemilihan (Dapil) Bulukumba 1 meliputi Kecamatan Ujungbulu-Ujungloe.
Bukan hanya di Ujung Bulu, pertarungan sengit juga bisa dilihat di Daerah Pemilihan II (Gantarang-Kindang).