BKPSDM Bulukumba Tegaskan Tidak Ada Penerimaan CPNS 2023! Kuota 397 Khusus PPPK yang Sudah Lolos Seleksi

Sulawesinetwork,com - Sejumlah kabupaten tengah mempersiapkan usulan kuota formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang rencananya akan diumumkan serentak pada tanggal 16 September mendatang.

Namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba memilih untuk meniadakan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan memprioritaskan perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tenaga guru.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bulukumba membuka penerimaan calon ASN khusus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tenaga fungsional guru sebanyak 397 kuota.

Baca Juga: Berlibur ke Bukit Nane Selayar, Ini Jadwal Kapal Ferry dari Pelabuhan Bira Bulukumba

Belakangan kuota tersebut ternyata dikhususkan bagi PPPK yang telah lolos pada seleksi atau lolos passing grade tahun sebelumnya.

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Pemkab Bulukumba, Andi Ayatullah Ahmad mengklarifikasi tentang informasi penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkup Pemkab Bulukumba tahun 2023.

Menurutnya, kuota 397 calon ASN skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tenaga fungsional guru dikhususkan bagi mereka yang telah lolos pada seleksi atau lolos passing grade tahun sebelumnya.

Baca Juga: Miliki Tambang Emas Bak Harta Karun, Namun Kabupaten Ini Masih Tergolong Daerah Termiskin Tertinggi di Sulsel

Andi Ulla sapaan akrabnya mengaku sebelumnya ada kesalahan informasi terkait peneriman calon ASN khusus P3K tahun anggaran 2023.

Dikatakan, Pemkab Bulukumba tahun ini tidak lagi membuka penerimaan CASN.

"Ada miss komunikasi dengan BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia). Ternyata kuota yang 397 itu disiapkan untuk P3K yang lolos tahun sebelumnya dan sampai hari ini belum menerima SK (Surat Keputusan)," terangnya.

Baca Juga: Pj Gubernur Sulsel Bachtiar Baharuddin Pria Asal Bone Ini Ternyata Harta Kekayaannya Segini

Terkait penerimaan SK 397 orang P3K yang sudah lolos passing grade itu, tambahnya pihak BKPSDM juga masih menunggu juknis dari BKN.

Andi Ulla mengaku telah berkoordinasi dengan BKPSDM dan pihak terkait lainnya guna meluruskan informasi yang terlanjur beredar di masyarakat. Ia pun meminta maaf atas kesalahan informasi tersebut.