Sulawesinetwork.com - Koordinator Sahabat andalan wilayah M aros, Pangkep, Barru dan Parepare menyampaikan kesiapannya membentuk Brigade Pangan di Sulawesi Selatan yang fokus mengoptimalkan lahan dan meningkatkan produksi pertanian untuk mendukung swasembada pangan.
Koordinator Wilayah Sahabat Andalan, Dr Yusuf Ali mengatakan program Brigade Pangan Kementrian Pertanian merupakan inisiatif dari Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian, mewujudkan swasembada pangan.
Baca Juga: Dampingi KASAL Kunker di Takalar, Gubernur Sulsel: Pemprov Siap Sinergi Dukung Ketahanan Pangan
“Kita harus mendukung semua program terkait ketahanan pangan dan swasembada di Sulawesi Selatan,” ujar Yusuf, penanggung jawab Sahabat andalan wilayah Maros, Pangkep, Barru dan Parepare dalam acara Rembuk Tani Andalan Hati di Maros, Sabtu, 19 April 2025.
Ia menerangkan bahwa Birgade Pangan ini untuk memberdayakan generasi muda dalam sektor pertanian. Termasuk melibatkan petani berpengalaman agar sinergi antara inovasi dan pengalaman tetap terjaga.
Baca Juga: Andalan Hati Gelar Rembuk Tani di Maros: Petani Bersatu Dukung Swasembada Pangan
Program Birgade Pangan ini lanjut Yusuf tidak hanya meningkatkan produksi pangan nasional tetapi juga menciptakan ekosistem agribisnis modern yang memberdayakan generasi muda yang dilengkapi dengan Alsintan dari Kementrian Pertanian.
“Brigade Pangan ini akan menjadi cikal bakal pemanfaatan potensi petani milenial di Sulsel. Di mana dalam satu kelompok yang terdiri dari 15 anggota, dengan satu petani milenial di dalamnya akan menggarap 200 hektar lahan sawah,” pungkasnya.
Untuk diketahui Kementerian Pertanian menargetkan pembentukan 4.224 Brigade Pangan di sejumlah provinsi termasuk Sulawesi Selatan.
Saat ini, jumlah Brigade Pangan yang telah terbentuk sebanyak 1.900 yang tersebar di 16 Provinsi, yaitu 1.779 pada tahun 2024 dan 121 pada tahun 2025. (*)
