Sebelumnya, Bupati Gowa, Husniah Talenrang, menginstruksikan seluruh jajarannya untuk turut serta menjadi orang tua asuh bagi warga miskin ekstrem.
Ketua DPD PAN Gowa ini mengingatkan pentingnya kerjasama semua pihak, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, kelurahan hingga desa dalam mensukseskan program Gowa Bersama.
"Program 100 hari kerja ini telah berjalan sekitar tiga minggu. Kolaborasi antara seluruh stakeholder sangat diperlukan agar program ini dapat tercapai dengan optimal," ungkap Husniah.
Bupati Gowa juga mengungkapkan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati Gowa turut turun langsung ke lapangan untuk menjadi orang tua asuh, guna menurunkan angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Gowa.
Baca Juga: Momen Haru di Tengah Sidang Cerai: Paula Verhoeven Bertemu Anak-anaknya, Minta Doa Terbaik
Tak hanya itu, program "Gowa Annangkasi (Bersih)” juga telah berjalan dengan fokus pada kebersihan dan kenyamanan di titik-titik ikonik Kabupaten Gowa, termasuk perkantoran dan rumah ibadah.
Lebih lanjut, program "Gowa Caradde (Cerdas) yang juga telah dilaunching mewajibkan siswa TK, SD, dan SMP untuk mengaji selama 30 menit sebelum memulai pembelajaran di sekolah.
Baca Juga: Direktur RSUD Sayang Rakyat Klarifikasi Isu Parkir: Kami Siap Transparan dan Diaudit
Untuk Program Gowa Sehat, fokusnya pada pemeriksaan kesehatan gratis bagi lansia dan warga yang merayakan ulang tahun.
Dengan segala upaya ini, diharapkan Kabupaten Gowa dapat semakin maju dan sejahtera, dengan seluruh warganya menikmati hasil pembangunan yang merata.(*)