Puluhan Pekerja Tewas Akibat Tungku Smelter Meledak, Ini Profil PT ITSS Morowali

photo author
- Minggu, 24 Desember 2023 | 20:06 WIB
Ini profil PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel atau PT ITSS Morowali. (Facebook PT ITSS)
Ini profil PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel atau PT ITSS Morowali. (Facebook PT ITSS)

Sulawesinetwork.com - Tungku smelter miliki PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) meledak, sekitar pukul 05.30 Wita, Sabtu, 24 Desember 2023.

Tragedi yang terjadi dikawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (PT IMIP) Morowali itu menimbulkan belasan korban jiwa.

Atas kejadian tersebut, banyak pihak yang penasaran dengan perusahaan dan mencari tahu profil PT ITSS Morowali. Berikut ulasannya.

Baca Juga: TERUPDATE! 13 Korban Tewas Akibat Ledakan Tungku PT IMIP Morowali

Dikuti dari laman Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, PT ITSS merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan mineral logam dan produksi stainless steel.

Perusahaan yang masuk dalam kawasan PT IMIP berkantor pusat di Gedung Wisma Mulia, Jakarta Selatan dan memiliki izin operasi dari 2019 hingga 2049 mendatang.

Pemegang saham PT ITSS yang merupakan perusahaan naungan dari China antara lain Tsingshan Holding Group Company Limited, Tsingtuo Group Co. Ltd., Hanwa Company Limited, Ruipu Technology Group Company Limited.

Baca Juga: Polres Bulukumba Perketat Pengamanan di Empat Lokasi Pelaksanaan Natal 2023

Selain itu, PT IMIP juga memiliki saham 10 persen dan menjadi satu-satunya perusahaan dari Indonesia yang memiliki saham di PT ITSS ini.

Berdasarkan data dari Kemenperin RI, PT ITSS mampu menghasilkan sekitar 1 juta ton nickel pig iron (NPI) per tahun.

Selain PT ITSS, Tsingshan Holding Group di Morowali juga memiliki anak perusahaan lain yang juga bergerak di bidang yang sama.

Baca Juga: Bayi Pertama Lahir di Rumah Sakit Pratama Tanete Bulukumba

Perusahaan tersebut di antaranya PT Indonesia Guang Ching Nickel and Stainless Steel Industry (GCNS) dan PT Sulawesi Mining Investment (SMI).

Secara keseluruhan, Tsingshan Group di Kawasan Industri Morowali mampu menghasilkan stainless steel hingga 3 juta ton, 2 juta ton nickel pig iron (NPI), dan 3,5 juta ton carbon steel per tahun.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hendrawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X